Duet Prabowo Subianto-Erick Thohir Diyakini Mengutamakan Kepentingan Rakyat
jpnn.com, JAKARTA - Dukungan untuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir berpasangan capres dan cawapres di Pilpres 2024 makin menguat. Keduanya disebut cocok sebagai pasangan yang mengutamakan kepentingan rakyat.
Eks Ketua Relawan Jawara Prabowo-Sandi 2019 Raden Abdurrahman mengatakan Prabowo Subianto - Erick Thohir banyak disuarakan di kalangan masyarakat akar rumput.
Keduanya sosok pemimpin yang sangat mengutamakan kepentingan masyarakat.
"Dia (keduanya) lebih mengedepankan untuk kepentingan rakyat daripada untuk kepentingan pribadi dan golongan," ujar Abdurrahman.
Menurutnya, duet Prabowo - Erick Thohir bisa saling melengkapi sebagai pasangan capres-cawapres. Lantaran menjadi figur yang banyak mendapatkan raihan elektoral signifikan.
Dia mengatakan sebagai menteri, dua tokoh itu telah menunjukkan kerja-kerja besar yang telah banyak dituntaskan dalam kementeriannya masing-masing.
"Beliau sangat kerja nyata dia tegas, dia bekerja untuk kepentingan rakyat bangsa Indonesia bukan untuk kepentingan pribadi," ucap Abdurrahman.
Merujuk pada rilis terbaru Lembaga Survei Jakarta (LSJ) untuk capres - cawapres potensial Pilpres 2024, pasangan Prabowo-Erick Thohir berhasil unggul mengalahkan pasangan lainnya.
Duet Prabowo – Erick Thohir unggul dengan perolehan angka sebesar 38,5 persen.
Posisi keduanya berada di atas pasangan Ganjar-Sandiaga dengan 29,8 persen serta Anies-AHY 28,9 persen. (flo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Prabowo Subianto dan Erick Thohir telah menunjukkan kerja-kerja besar yang telah banyak dituntaskan dalam kementeriannya masing-masing.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- MK Hapus Aturan Presidential Threshold, Said PDIP Singgung Syarat Kualitatif Capres-Cawapres
- Presiden Prabowo Berpotensi Menunjuk Laksdya Erwin sebagai KSAL Baru
- 4 Tahun, Pemerintahan Prabowo Targetkan Rp 13.032 Triliun Investasi
- Tak Diusung Gerindra, Bupati Mahulu Terpilih Owena Tetap Berjuang untuk Prabowo
- Anggap Muslim di Indonesia Paling Beruntung, Kepala BPIP Sebut Setiap WNI Terlahir jadi Capres
- Anggap Kenaikan PPN 12 Persen Prorakyat, Marwan Cik Asan: Ini Keputusan Tepat