Duh, Ada Politikus Tega Sandingkan Foto Natalius Pigai dengan Gorila
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Papua Barat Sius Dowansiba melaporkan politikus Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Ambroncius Nababan ke polisi.
Pelaporan ke Polda Papua Barat itu didasari unggahan Ambroncius di media sosial soal meme yang menyandingkan foto Pigai dengan gorila.
Selain itu, Ambroncius juga diduga menyertakan narasi yang menyebut vaksin untuk Pigai bukan buatan Sionvac ataupun Pfizer, melainkan vaksin rabies.
Menurut Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi, laporan terhadap Ambroncius telah teregister dengan nomor LP/17/I/2021/Papua Barat. "Dibuat hari ini sekitar pukul 13.46 WIT di SPKT Polda Papua Barat," kata Adam kepada wartawan Senin (25/1).
Adam menjelaskan, KNPI Papua Barat menuduh Ambroncius telah menyebarkan ujaran kebencian bernada rasial. Kini, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Papua Barat telah menindaklanjuti laporan itu.
Lebih lanjut Adam menegaskan, Polda Papua Barat memberi perhatian besar pada ujaran kebencian bernada rasial yang mendera mantan komisioner Komnas HAM tersebut.
Namun, Adam juga mengimbai masyarakat tidak terprovokasi masalah itu.
"Seluruh masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab dan menyerahkan sepenuhnya perkara ini ditangani oleh pihak berwajib," tegas Adam.(cuy/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Polda Papua Barat tengah memproses laporan tentang dugaan ujaran kebencian bernuansa rasial yang dilakukan seorang politikus Hanura terhadap Natalius Pigai.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Menteri HAM Natalius Pigai Butuh Rp 1 Triliun Untuk Gaji Pegawai
- Sejumlah Menterinya Prabowo Ini Disorot Warganet, Ada yang Bikin Blunder, duh
- Menteri HAM Natalius Pigai Minta Rp 20 T Lagi, DPR Bereaksi
- Natalius Pigai Sudah Bicara ke Sri Mulyani soal Anggaran Kementerian HAM
- Pria Asal Jember Ini Berani Sebut Warga NU Bodoh di Medsos, Begini Jadinya
- Ahmad Sahroni Yakin Polri Bisa Maksimal Menjaga Keamanan Selama Pilkada