Duh! Curi Uang Rp 20 Ribu, Bocah Digelandang ke Kantor Polisi
jpnn.com - BATAM - Seorang bocah kelas V Sekolah Dasar SD di daerah Batuaji, inisial Ri (13) terpaksa diseret oleh warga ke Mapolsek Sagulung, karena kepergok mencuri uang Rp 20 ribu di salah satu warung milik warga di perumahan Taman Cipta, Sagulung, Kamis (23/7).
Saat ditanyai di Mapolsek Sagulung, Ri, yang diketahui Warga Permata Rhabayu, Sagulung, mengakui perbuatannya telah mencuri uang sebesar Rp 20 ribu.
"Waktu itu warung terlihat sepi, uang saya ambil dalam laci meja," ujar Ri.
Saat beraski, Ri ternyata diketahu pemilik warung yang bermarga Sihombing. Karena tidak terima dengan perbuatan Ri yang melakukan pencurian di warungnya itu, Sihombing pun langsung berteriak maling, hingga mengamankan bocah tersebut.
Diketahui saat melakukan aksinya, Ri tidak sendirian. Ia bersama seorang teman yang baru dikenalnya satu minggu belakangan ini, yang bernama Er, 19, diketahui sebagai anak punk.
"Dia yang nyuruh saya masuk ke dalam warung itu. Sedangkan dia menunggu di pinggir jalan untuk melihat kondisi di lokasi," kata Ri. Dari pengakuan Ri, dia kerap diancam dipukuli kalau tidak mau mengikuti kemauan Er.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sagulung Ipda Afrizal, membenarkan kejadian tersebut. Selanjutnya, kata Afrizal, pihaknya akan memanggil orang tua Ri, agar diberi pengarahan. "Ke depan supaya orang tuanya lebih memperhatikan anaknya," ujar Afrizal. (cr14)
BATAM - Seorang bocah kelas V Sekolah Dasar SD di daerah Batuaji, inisial Ri (13) terpaksa diseret oleh warga ke Mapolsek Sagulung,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground