Duh, Garuda Muda Keok 0-1 dari Vietnam U-23
jpnn.com - HANOI - Lampu kuning layak diberikan kepada Timnas U-23 proyeksi kualifikasi Piala Asia U-23. Itu menyusul hasil buruk saat skuat Garuda Muda yang takluk 0-1 dalam uji coba melawan Vietnam di My Dinh Stadium, Hanoi, Vietnam, Senin (9/3) malam.
Dalam laga tersebut, Timnas U-23 memang kalah dominan dengan tuan rumah. Karena itu, beberapa kali gawang M Natsir Fadhil sempat terancam.
Ancaman pertama untuk timnas U-23 datang pada menit keenam. Beruntung, Natsir sigap dan mampu mengamankan gawang. Menit ke-10, Vietnam kembali mengancam, beruntung sepakan yang dilepaskan dari jarak jauh melebar.
Indonesia juga sempat mendapatkan peluang melalui Hendra Bayauw pada menit ke-31. Sayang, tendangannya belum tepat sasaran dan hanya menyamping. Antony Putro Nugroho juga sempat mendapat peluang bagus, sayang sepakannya masih melebar. Skor 0-0 bertahan sampai turun minum.
Pada babak kedua, skuat merah putih praktis lebih banyak bertahan dan mengamankan gawang. Melihat sulit keluar dari tekanan, Aji justru memasukkan Ilham Udin Armayn. Namun, Timnas U-23 tak jua keluar dari tekanan lawan.
Pertahanan Indonesia akhirnya bobol juga pada menit ke-74. Proses gol berawal dari crossing yang diteruskan oleh Nguyen Hu Dung. Bola liar mengalir deras di depan gawang sebelum akhirnya dihajar oleh Vo Huy Toan. Skor 0-1 untuk Vietnam, bertahan sampai laga bubar. (dkk/jpnn)
HANOI - Lampu kuning layak diberikan kepada Timnas U-23 proyeksi kualifikasi Piala Asia U-23. Itu menyusul hasil buruk saat skuat Garuda Muda yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sudah Dapat 2 Pemain Baru, Persib Bandung Masih Ingin Belanja?
- Dirtek Timnas Indonesia Dinilai Punya Tanggung Jawab Krusial
- Indra Sjafri Pengin Patrick Kluivert Memainkan Sepak Bola Ala Indonesia, Ini Alasannya
- Proliga 2025: Elena Samoilenko Jadi Korban Perdana, Digantikan Seniornya dari Rusia
- IBL 2025: Prawira Bandung Susah Payah Raih Kemenangan Kedua, Pacific Caesar Bertekuk Lutut
- Hangtuah Jakarta Revans Lawan Bali United di Laga Perdana IBL 2025