Duh, Kakak Adik Ini Kompak Berkebun Ganja

jpnn.com, TEBING TINGGI - Tim gabungan Polres dan BNN Kabupaten Empat Lawang kembali menemukan ladang ganja seluas satu hektare di Kecamatan Lintang Kanan, Empat Lawang, Sumsel.
Polisi juga berhasil menangkap pemilik ladang, Dadang, 37, dan adiknya, Megiyansa, 29, di pondok ladang ganja tersebut, Rabu (13/12) sekitar pukul 08.00 WIB.
Kasat Narkoba Polres Empat Lawang, AKP Joni Indrajaya mengatakan, saat digerebek anggota menemukan sekitar 500 pokok ganja di ladang tersebut.
“Kami hanya menyita 50 batang ganja dari sekitar 500 pokok ganja yang sudah ditanam di sana untuk dijadikan barang bukti. Sedangkan batang ganja lain dimusnahkan dengan cara dibakar di lokasi,” paparnya.
“Pengintaian dilakukan sebulan lamanya setelah kami mendapat informasi dari warga,” jelas dia.
Tim bergerak Selasa (12/12) malam, pukul 22.00 WIB. Untuk tiba di lokasi, butuh waktu 8 jam perjalanan. Ganja dengan tinggi 3 meter itu tumpang sari dengan pohon kopi.
"Wilayah Empat Lawang memang cocok ditanami ganja. Kami perkirakan masih ada ladang ganja lainnya," tukas Joni. Tersangka Dadang mengaku, ganja tersebut berusia 3,5 bulan. Belum dipanen karena belum berbuah.
“Tiga bulan lagi siap panen. Ini baru pertama kali tanam ganja, ketahuan polisi,” cetusnya.
Tim gabungan Polres dan BNN Kabupaten Empat Lawang kembali menemukan ladang ganja seluas satu hektare di Kecamatan Lintang Kanan, Empat Lawang, Sumsel.
- Kapolres-Pj Bupati Empat Lawang Tinjau Dapur MBG Buntut Temuan Ulat Dalam Ompreng
- Polda Sumsel Selidiki Temuan Ulat dalam Ompreng Makan Bergizi Gratis di Empat Lawang
- Anggap Sumut Darurat Narkoba, Sahroni Minta Polda hingga BNN Kerja Sama
- Petugas BNN Jateng Datang, Pengunjung Tempat Hiburan Malam di Semarang Kaget
- Bea Cukai Tarakan Gagal Penyelundupan Narkotika di Perairan Talisayan, Sebegini Banyaknya
- Penyelundupan 7,11 Kg Narkoba Lewat Bandara Hang Nadim Digagalkan, Begini Kronologinya