Duh, Mantan Menag Ini Main Tunjuk Saja Penyedia Pemondokan Haji Tanpa Verifikasi
"Versi kedua menyesuaikan penetapan majmuah," ungkapnya.
Tanggal yang tertera dalam daftar peringkat majmuah pun dimanipulasi oleh Khanif dan timnya. Langkah ini untuk menyembunyikan penetapan tanpa verifikasi yang dilakukan Suryadharma pada tanggal 2 dan 3 Mei.
"Diganti jadi tanggal satu (Mei). Karena mestinya kan dinilai dulu baru di tetapkan," jelasnya.
Menurut Jaksa KPK dalam surat dakwaan, meskipun pembayaran kepada majmuah dan hotel transito nilainya sesuai dengan harga kontrak, akan tetapi dalam pelaksanaannya penempatan 117.200 jemaah di Madinah dan 35.836 jemaah di Jeddah tidak dilakukan sesuai dengan kontrak. Para tamu Allah itu dialihkan kepada hotel yang lebih murah.
Akibat dari penggunaan harga plafon sebagai harga kontrak serta tidak dilakukannya negosiasi harga dalam penyewaan perumahan tersebut, maka terjadi kemahalan harga dalam pengadaan perumahan di Madinah sejumlah SR14.095.815, dan dalam pengadaan Hotel Transito di Jeddah sejumlah SR1.404.040. (dil/jpnn)
JAKARTA - Suryadharma Ali ternyata pernah menetapkan penyedia pemondokan untuk jemaah haji (majmuah) tanpa proses verifikasi terlebih dahulu. Hal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Permendikdasmen 1 Tahun 2025; Guru PPPK & PNS Mengajar di Sekolah Swasta Maksimal 8 Tahun
- Syukuran AHU, Ketum LMP Ingatkan Solidaritas dan Pemberdayaan
- Tim Forensik Masih Identifikasi 7 Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza
- TB Hasanuddin soal Pembongkaran Pagar Laut Tangerang: Apakah Sudah Melalui Proses Hukum?
- AKBP Levi Defriansyah, Sosok Polisi Humanis yang Menginspirasi
- Kapan Pengangkatan Honorer jadi PPPK Paruh Waktu Dimulai? Inilah Jawabannya