Duh, Masih Ada Warga Australia yang Mengira Bali Bukan Bagian Indonesia

Namun, hasil survei tersebut menunjukkan anak-anak muda Australia malah lebih memahami sistem politik di Indonesia.
"Jika kita perhatikan di kalangan anak muda, usia 18 sampai 19 [tahun], bahkan ada peningkatkan jumlah warga Australia … yang [berpikir] Indonesia adalah demokrasi," ujarnya.
Bali: 'negara terpisah'

Tapi sistem politik demokrasi bukan menjadi satu-satunya hal yang tidak terlalu dipahami oleh banyak warga Australia.
Bali adalah tujuan wisata di Indonesia yang paling popular bagi warga Australia, karena jaraknya dekat hanya tiga jam penerbangan dari kota Perth, Australia Barat.
Dari catatan lembaga Indonesia Institute, ada 1,24 juta warga Australia yang pergi ke Bali.
"Dari Australia Barat sendiri, sekitar 7.000 hingga 9.000 orang yang berada di Bali setiap pekannya, sebelum pandemi virus corona," ujar Ross Taylor, Presiden Indonesia Institute.

Meski jutaan warga Australia berlibur ke Bali setiap tahunnya, sebuah survei terbaru menunjukkan masih banyak di antara mereka yang tidak memiliki pengetahuan soal Indonesia
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum
- AMDK di Bawah Seliter Bernilai Ekonomi & Mudah Didaur Ulang
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia