Duh, Masih Banyak Pelaku Usaha di DKI Nekat Mengelabui Petugas

Selain itu, petugas juga kerap menemukan karaoke dan bar yang masih beroperasi. Padahal hingga kini sektor usaha tersebut belum diizinkan untuk beroperasi kembali.
"Ada kemarin di Melawai juga begitu di Blok M, dari luarnya ditutup gelap tetapi di dalam ada aktivitas. Ya ditutup, kalau tidak salah malah mau disegel," ujar Tomy.
Menurut Tomy, peran masyarakat sangat penting untuk penegakan aturan protokol kesehatan Covid-19.
Masyarakat diharapkan juga aktif melaporkan apabila menemukan pelanggaran protokol kesehatan.
"Kami berharap semua masyarakat juga peduli untuk menyampaikan informasi, minimal," ujar Tomy.
"Ya kemarin itu (ada) restoran Jepang, ya begitu, yang melaporkan RT-nya karena ada aktivitas harusnya dia tutup jam delapan, tetapi dia bisa sampai jam sepuluh apa jam sebelas, jadi curi waktu," sambung Tomy.(cr1/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Tempat usaha di DKI Jakarta masih banyak yang melanggar protokol kesehatan di masa PSBB dan PPKM dengan mengelabui petugas.
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes
- Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run Siap Kembali Manjakan Para Runner
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu
- Akademisi UI Terbitkan Buku Evaluasi Efektivitas PPKM dalam Penanganan Pandemi Covid-19