Duh, Oknum Aparat Sembunyikan TKA Ilegal di Hutan
jpnn.com - JPNN.Com - Informasi tentang maraknya tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok bukanlah kabar isapan jempol. Bahkan dari penelusuran Ombudsman Republik Indonesia (ORI), ada aparat yang justru melindungi TKA ilegal.
Komisioner Ombudsman, La Ode Ida mengungkapkan, perusahaan yang mempekerjakan TKA asal Tiongkok ternyata menyogok aparat agar tak bertindak.
"Laporan yang masuk pada saya dari beberapa daerah, pihak perusahaan yang di-back up oleh oknum aparat menyembunyikan identas para pekerjanya,” ujar Ida sebagaimana dikutip JawaPos.Com, Sabtu (24/12).
Manta wakil ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu menambahkan, oknum aparat bukan hanya melindungi identitas TKA ilegal asal Tiongkok. Mereka bahkan akan menyembunyikan TKA ilegal saat jajaran pemerintah hendak melakukan inspeksi mendadak alias sidak.
Salah satu cara menyembunyikan para pekerja ilegal saat ada sidak dari pejabat adalah dengan membawa mereka menggunakan truk ke hutan. "Bergegas ke hutan sebagai tempat persembunyiaan mereka saat ada inspeksi dari pihak pemerintah," katanya.
Kasus TKA ilegal yang belakangan terungkap adalah 23 orang WNA Tiongkok yang diamankan Kodim 0905 Balikpapan dan aparat imigrasi setempat dari kawasan proyek PLTU Kariangau. Mereka diamankan karena tidak bisa menunjukkan dokumen keimigrasian. Dari informasi warga, puluhan pekerja asal Tiongkok itu bekerja di PLTU Kariangau.(cr2/JPG)
JPNN.Com - Informasi tentang maraknya tenaga kerja asing (TKA) asal Tiongkok bukanlah kabar isapan jempol. Bahkan dari penelusuran Ombudsman Republik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Diduga Melanggar Izin Tinggal, Seorang WNA Diamankan Imigrasi Jakarta Utara
- Seorang WN Tiongkok Diamankan dan Langsung Dideportasi Imigrasi Kendari
- 1 WN Tiongkok Dideportasi Imigrasi Batulicin, Ini Sebabnya
- Jepang Sedang Siapkan Aturan Baru Bagi Pekerja Asing, Begini Harapan Menteri Ida Fauziyah
- Dunia Hari Ini: Polisi Jepang Dituduh Mendiskriminasi Pekerja Asing
- Kemenkumham Periksa Dokumen 33 TKA China di Palopo, Hasilnya