Duh, Pasien Rawat Inap di RS Darurat Corona Bertambah 28 Orang
jpnn.com, JAKARTA - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono menyebut, sebanyak 563 pasien menjalani rawat inap di RS Darurat Corona (Covid-19), Wisma Atlet, Jakarta Pusat, per data Senin (13/4) pukul 08.00 WIB.
Jumlah pasien rawat inap tersebut bertambah dari catatan sehari sebelumnya, yakni sebanyak 28 orang. Data per Minggu (13/4) kemarin, pasien rawat inap di RS Darurat Corona sebanyak 535 orang.
"Pasien rawat inap 563 orang dengan perincian 359 pria dan 204 wanita," kata Yudo dalam pesan singkatnya kepada awak media, Senin.
Mengacu data Senin ini, pasien rawat inap di RS Darurat ialah orang yang positif terjangkiti corona. Tercatat, pasien positif sebanyak 394 orang.
"Pasien Covid-19 bertambah 52 orang. Semula 342 orang menjadi 394 orang," tutur Yudo.
Di sisi lain, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang menjalani perawatan di RS Darurat sebanyak 123 orang. Angka itu berkurang 20 orang dari data sebelumnya yakni 143.
"Kemudian, pasien yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) berkurang empat. Semula 50 orang menjadi 46 orang," tutur dia. (mg10/jpnn)
Per data Senin (13/4) pukul 08.00 WIB, 563 pasien menjalani rawat inap di RS Darurat Corona, Wisma Atlet.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya