Duh, Perusahaan Kalbar Pekerjakan Ribuan Buruh Tiongkok
Dia menambahkan, tidak ada warga Indonesia yang duduk di jajaran manajemen PT WHW.
“Semua posisi dan jabatan penting di jajaran manajemen PT WHW itu orang Tiongkok. Warga negara Indonesia tidak boleh masuk di jajaran manajemen perusahaan termasuk di jajaran personalianya,” ujar Zulkarnaen.
“Bahkan, orang Indonesia tidak boleh masuk ke kantor manajemen PT WHW serta tidak ada tulisan yang berbahasa Indonesia. Semuanya tulisan Tiongkok,” bebernya.
Legislator Partai Golkar itu menuding PT WHW menutup diri dari pihak luar.
“Ada kandungan apa sebenarnya di dalam itu selain alumina. Boleh jadi ada emas, ada titanium serta bahan-bahan lainnya makanya PT WHW terkesan tertutup. Saya takut seperti yang terjadi di PT Freeport Indonesia. Izinnya mengambil tembaga, namun kenyataannya kandungan emas yang lebih besar. Bisa jadi di PT WHW ada emas serta titanium juga,” kata Zulkarnaen. (rakyatkalbar/soe)
KETAPANG – Serbuan tenaga kerja asing asal Tiongkok ternyata juga terjadi di Kalimantan Barat.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Kantor Imigrasi Bekasi Sosialisasikan Golden Visa Untuk Gaet Top Investor
- Wamenaker Afriansyah Apresiasi Hasil Regional Workshop Tenaga Kerja Asing, Ini Harapannya
- Kemnaker Ajak Negara ASEAN & Asia Pasifik Bersinergi dalam Penggunaan Tenaga Kerja Asing
- Gelar Workshop Penggunaan TKA di Negara ASEAN, Menaker Ida: Kami Harus Jaga Standar
- Menaker Ida: Kerja Sama Indonesia & Libya di Bidang Ketenagakerjaan Segera Terwujud
- Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi Berharap Banyak Peserta SSW Bekerja di Jepang