Duh, Posisi 4 WNI yang Disandera Belum Terlacak
jpnn.com - ZAMBOANGA – Hingga saat ini belum diketahui secara pasti posisi empat WNI yang masih disandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Juru Bicara West Mindanao Command (Wesmincom) Mayor Philemon Tan mengakui hal itu.
Ketika ditanya soal nasib empat sandera asal Indonesia, Philemon mengatakan bahwa hingga kemarin dirinya belum mengetahui keberadaan mereka. ”Jika kami tahu, pasti Anda akan kami beri tahu,” ucap dia.
Informasi yang dihimpun di lapangan menyebutkan bahwa yang menjadi prioritas adalah para sandera Eropa.
”Sebab, kabarnya, ada permintaan langsung dari pemerintah Kanada untuk mengakselerasi pelarian,” kata seorang ikhwan jihadi anggota MILF.
Pria yang kini berada di Tawi-Tawi itu menyebutkan bahwa nasib sandera Indonesia belum jelas. ”Namun, kami yakin bahwa empat orang itu masih hidup. Sebab, belum ada permintaan tebusan,” terangnya.
Menurut dia, dengan situasi yang masih panas di Sulu, mengajukan tuntutan dipandang tidak efektif.
”Bisa jadi, lokasi mereka akan mudah terlacak. Jadi, tampaknya mereka (kelompok Abu Sayyaf yang menyandera empat WNI, Red) memilih menunggu waktu dulu,” ucapnya.
Hanya, dia tetap berjanji untuk terus melacak siapa dan di mana para penyandera empat WNI tersebut. (ano/c11/sof/sam/jpnn)
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich