Duh, Ternyata Ada PNS Kemendagri Mundur demi Ikut ISIS
![Duh, Ternyata Ada PNS Kemendagri Mundur demi Ikut ISIS](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/01/03/db4339b170c87fbc4b17a48b89e4aa49.jpg)
jpnn.com - jpnn.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyatakan, adanya pegawai negeri sipil (PNS) yang mengundurkan diri demi bergabung dengan kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) merupakan hal yang patut dicermati.
Kasus terakhir adalah PNS di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bernama Triyono Utomo Abdul Sakti yang memilih mundur demi bergabung dengan ISIS. Sebelumnya ada pula PNS di Badan Pengusahaan (BP) Batam bernama Dwi Djoko Wiwoho yang bergabung dengan ISIS.
Ternyata, di Kemendagri pun ada PNS yang mengikuti jejak Djoko dan Triyono. "Jadi di kami juga ada yang sama, hanya saja itu kan individu,” ujar Tjahjo di Jakarta, Senin (30/1).
Mantan anggota Komisi I DPR itu menegaskan, fenomena tersebut patut dicermati. Terlebih ada WNI yang ikut ISIS tapi kembali lagi ke tanah air.
“Saya kira ini sebuah fenomena yang harus dicermati dengan baik. Termasuk WNI lain yang kembali dari Suriah, yang diduga bergabung dengan ISIS. Ini juga perlu mendapat pemantauan dari aparat keamanan," ujarnya.
Apakah ada indikasi ISIS mengincari birokrasi? Tjahjo belum melihat indikasinya.
Namun, katanya, yang direkrut masih personal. "Saya tidak melihat birokrasinya, saya melihat personal-personal yang bisa dicuci otaknya. Ini kan kembali kepada kita,” tegasnya.
Karenanya Tjahjo membuat pertemuan yang melibatkan pejabat eselon I, II dan III Kemendagri dengan menghadirkan Ketua Umum PBNI KH Said Aqil Siroj. ”Untuk pencerahan,” tegasnya.(gir/jpnn)
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menyatakan, adanya pegawai negeri sipil (PNS) yang mengundurkan diri demi bergabung dengan kelompok
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Wamendagri Bima Arya Tekankan Pentingnya Kepemimpinan di RSUD demi Pelayanan Optimal
- Honorer R2/R3 Datang Mengadu, Mardani Surati Mendagri, Pengangkatan PPPK Dipercepat
- Wamendagri Ribka Ajak Seluruh Stakeholder Dukung Program Papua Sehat, Cerdas, & Produktif
- Pakar Bioteknologi Sebut Penyesuaian Tarif Air di Jakarta Tak Bisa Dihindari
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Serang ISIS di Somalia
- Rapat di DPR, Mendagri Tito Ungkap Efisiensi Anggaran Kemendagri Lebih 50 Persen