Duh, Tulisan PGRI di Logo HGN Picu Polemik

Bahkan Unifah menuturkan tahun lalu perayaan HUT PGRI Ke-70 jauh lebih semarak ketimbang HGN 2015.
Unifah menjelaskan dalam puncak perayaan HGN nanti, PGRI memiliki kontribusi yang besar.
Yakni menghadirkan 10 ribu orang guru dari seluruh Indonesia.
Kalaupun nanti peringatan HGN dan HUT PGRI dipisah, Unifah mengatakan pemerintah akan kesulitan mencari peserta.
’’Organsiasi mana yang memiliki jumlah anggota benar-benar guru sebesar PGRI,’’ tuturnya.
Dia berharap polemik soal HGN dan PGRI disudahi karena kontraproduktif dengan upaya membangun kualitas pendidikan, khususnya guru.
Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbud Sumarna Surapranata menyampaikan pendapatnya soal keberatan dari sejumlah organisasi guru itu.
’’Saya kira wajar sekali ada protes seperti itu,’’ katanya. Sebab sekarang ini bukan zamannya organisasi tunggal.
JAKARTA – Puncak peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2016 dan HUT PGRI Ke-71 tidak lama lagi digelar. Namun, saat ini muncul polemik, dipicu
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025