Duhhh... 65 Ribu Rumah Belum Dialiri Listrik
jpnn.com - PURWOKERTO - Dari sekitar 418.464 rumah di Kabupaten Banyumas, baru 353.271 rumah atau 84,42 persen (%) yang sudah menikmati jaringan listrik. Itu artinya, ada 65.193 rumah belum menikmati listrik dan membutuhkan perhatian serius pemerintah.
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Banyumas, Anton Adi Wahyono mengatakan, rasio elektrifiaksi (RE) Kabupaten Banyumas sebesar 84,42 persen itu sudah melampaui RE nasional sekitar 82 persen.
Sementara untuk RE Jawa Tengah hingga saat ini mencapai 86 persen. "Target nasional nya 90 persen pada tahun 2016 dan 100 persen pada tahun 2020 nanti," terang Anton pada Radar Banyumas (JPNN Group).
Sementara itu, lanjut Anton, kenaikan per tahun di Banyumas baru mencapai 3 persen atau sekitar 12 ribu rumah. "Masih jauh dibanding kenaikan secara nasional yang mencapai 8 persen," lanjutnya.
Menurut Anton, ada beberapa kendala yang menghambat distribusi listrik, salah satunya yakni letak geografis. Beberapa daerah terletak di kawasan terpencil dan pegunungan. Namun, data yang ada memang dapat berubah-ubah karena ada terus terjadi perubahan di lapangan.
"Biasanya rumah yang jauh dari tetangga membuat jaringan atau sambungan sendiri dengan kabel kecil, sementara datanya belum masuk ke kami. Untuk tahun ini semoga ada perubahan," ungkapnya.
Selain itu, kendala lainnya yang menghambat yakni masih terbatasnya investasi listrik. Dimungkinkan, hal ini terjadi karena asumsi keuntungan yang masih rendah. Sementara, disini baru memiliki beberapa Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) yang hanya dapat memenuhi satu kawasan yang terdiri dari seratusan rumah saja.
"Kita sangat membutuhkan pembangkit listrik yang besar sehingga dapat mengaliri listrik seluruh warga tanpa bergantung dengan daerah lain. Semoga proyek PTLPB (Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi) di Baturraden segera selesai dan dapat dinikmati listriknya oleh masyarakat," ujarnya
PURWOKERTO - Dari sekitar 418.464 rumah di Kabupaten Banyumas, baru 353.271 rumah atau 84,42 persen (%) yang sudah menikmati jaringan listrik. Itu
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali