Duh...Mutiara Hitam Kesulitan Dana
jpnn.com - JAKARTA – Manajemen Persipura Jayapura sedang menghadapi masalah finansial. Tim berjuluk Mutiara Hitam itu saat ini sedang menunggu kepastian sponsor yang akan mendanai mereka pada 2016 ini.
Sebab, setelah ISL 2015 berhenti ditengah jalan, Persipura harus kehilangan pula sumber sponsor dari Freeport Indonesia dan Bank Papua. Dua sponsor tersebut sebelumnya menggaransi sekitar Rp34 Miliar untuk musim 2015-2016. Hanya saja, dengan kondisi yang ada sekarang rupanya saat ini mereka benar-benar merasakan kesulitan finansial.
Sebelumnya tim ini juga sempat memutuskan tampil di Piala Jendral Sudirman dengan skuad seadanya. Alhasil mereka gagal lolos dari babak delapan besar, kalah bersaing dengan Arema Cronus dan Pusamania Borneo FC. Rocky Bebena, Sekretaris tim Persipura mengatakan bahwa dalam waktu dua hari kedepan pihaknya juga menunggu kepastian ambil bagian di Piala Gubernur Kalimantan Timur.
”Semua bergantung dengan sponsor yang akan kami dapatkan,” ujar Rocky saat dihubungi Jawa Pos kemarin sore (8/2). Menurut dia, hingga kini belum ada surat balasan dari dua sponsor besar mereka terkait kepastian dukungan buat Persipura. Situasi ini tentu menyulitkan manajemen.
Terlebih lagi, Persipura juga dihadapkan pada rencana digulirkannya Indonesia Super Competition (ISC) 2016. Karena ajang itu juga menjadi kompetisi pertama setelah hampir setahun lamanya vakum tidak ada kompetisi jangka panjang. Meski demikian, manajemen tetap memberikan kepercayaan penuh buat Osvaldo Lessa untuk memimpin latihan tim saat ini.
Terpisah, Lessa mengungkapkan bahwa dirinya terus mengoptimalkan pemain lokal yang ada. Apalagi, Lancine Kone dan Lim Jun-Sik sudah dipastikan dilepas manajemen Persipura. Adapun pemain asing yang dipertahankan hanya gelandang, Robertino Pugliara seorang.
”Sampai saat ini saya belum menyiapakan opsi pemain asing,” kata Lessa. Menurut dia, seiring kepastian berjalannya kompetisi, dirinya akan menyiapkan opsi-opsi yang ada.
Dalam perjalanan persiapan yang ada kini, latihan rutin masih berlangsung di Jayapura dengan mengmaksimalkan pemain yang ada. Kabar baik datang karena mayoritas pemain Persipura tidak ada yang mengalami cedera. ”Semua pemain kondisinya bagus, persiapan terus kami lakukan,” urainya.
JAKARTA – Manajemen Persipura Jayapura sedang menghadapi masalah finansial. Tim berjuluk Mutiara Hitam itu saat ini sedang menunggu kepastian
- Shin Tae Yong Merasakan Tekanan Menjelang Indonesia vs Arab Saudi
- Ini Permasalahan Arab Saudi Menjelang Jumpa Timnas Indonesia
- Kelebihan Timnas Indonesia di Mata Pelatih Arab Saudi
- Kabar Irwansyah Hengkang dari Pelatnas Cipayung, Fadil Imran Jawab Begini
- Persib Jamu Borneo FC di Stadion GBLA, Bobotoh Boleh Datang, tetapi
- Gandeng Konsuiltan Manajemen, PBSI di Tangan Fadil Imran Mencoba Terukur dan Transparan