Duit Asing di Pasar Modal Capai Rp 57 Triliun
Kamis, 16 Mei 2013 – 07:28 WIB
JAKARTA - Pemangkasan angka-angka prospek pertumbuhan ekonomi, rupanya tak berdampak bagi investor asing yang gemar menanam uangnya di pasar modal Indonesia. Terbukti, duit asing ke instrumen portofolio masih terus mengalir bahkan lebih besar dibandingkan tahun lalu. "Artinya perolehan saat ini lebih besar, jika dibandingkan rata-rata capital inflow asing di portofolio yang tak lebih dari USD 6 miliar," ungkapnya usai acara Mandiri Sekuritas Investor Forum 2013, kemarin (15/5).
Tercatat, capital inflow asing ke portofolio hingga Mei 2013 mencapai Rp 57 triliun atau sekitar USD 5,8 miliar. Angka tersebut melesat sangat tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang bahkan menyentuh angka minus Rp 1 triliun.
Baca Juga:
Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk Destry Damayanti menyebutkan, dana porotofolio asing mengalami perbaikan sejak akhir kuartal kedua 2012, yakni sebesar Rp 59 triliun.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemangkasan angka-angka prospek pertumbuhan ekonomi, rupanya tak berdampak bagi investor asing yang gemar menanam uangnya di pasar modal
BERITA TERKAIT
- Prudential Indonesia Catat Kinerja Positif di Kuartal III/2024
- Indofood Berbagi Inspirasi Bisnis dan Kreasi Kuliner di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 15 November 2024 Naik Tipis, Berikut Perinciannya
- BRI Insurance Perkuat Keberlanjutan Usaha & Peningkatan Ekonomi Pesantren
- Perkuat Kolaborasi, Kemendagri Tekankan Pentingnya Sinergi Daerah untuk Kelola Opsen Pajak
- Pelindo Dorong Ekonomi Pesisir lewat Pelatihan Pemasaran di BUMMas Kampung Bahari