Duit Nganggur Tembus Rp 500 Triliun
Jumat, 28 September 2012 – 06:06 WIB

Duit Nganggur Tembus Rp 500 Triliun
JAKARTA - Dana yang dihimpun perbankan Indonesia terus bertambah. Sayang, tidak semuanya disalurkan untuk kegiatan produktif. Alhasil, jumlah dana berlebih perbankan atau ekses likuiditas makin besar. Bank Indonesia (BI) mencatat, duit nganggur itu mencapai Rp 500 triliun. Dia menyebutkan, pihaknya mendorong bank untuk mengalihkan dana tak produktif itu melalui surat berharga negara (SBN). "Ketika likuiditas bagus, pasar akan stabil dengan return yang menguntungkan. Ini akan menjadi alternatif bagi investor juga untuk berinvestasi selain di bank," paparnya.
Dana tersebut sebenarnya bisa disalurkan pada instrumen atau kredit-kredit yang produktif. Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Moneter BI Hendar mengungkapkan, ada beberapa cara untuk membuat dana bank yang belum disalurkan tersebut bersifat produktif. Salah satunya melalui instrumen moneter seperti obligasi korporasi.
"Lewat sektor moneter, secara tidak langsung kami akan memperdalam sektor keuangan. Ini merupakan respons internal terkait dengan ekses likuiditas," kata Hendar di gedung BI, Kamis (27/9).
Baca Juga:
JAKARTA - Dana yang dihimpun perbankan Indonesia terus bertambah. Sayang, tidak semuanya disalurkan untuk kegiatan produktif. Alhasil, jumlah dana
BERITA TERKAIT
- Pelindo Terminal Petikemas Tambah 2 Alat Bongkar Muat TPK Semarang
- ASG Expo 2025 Sukses, Pengunjung Tembus 25.000 dalam 10 Hari
- Antares Eazy, Teknologi AI yang Aman dan Efisiensi untuk Kampus Modern
- Wamen Investasi: Danantara Akan Percepat Hilirisasi dan Pertumbuhan Ekonomi
- Punya 47 Cabang, Titik Koma Berbagi Pengalaman di Tengah 'Red Ocean' Industri Kedai Kopi Indonesia
- Kinerja 2024 Moncer, LRT Jabodebek Siap Tingkatkan Pelayanan