Duit Pengembang Biayai Penataan Sudirman-Thamrin
jpnn.com, JAKARTA - Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyebut penataan kawasan Sudirman-MH Thamrin akan menelan anggaran hingga Rp 500 miliar.
Anggaran tersebut sebagian menggunakan APBD dan dana dari pengembang atas kompensasi kenaikan Koefesien Lantai Bangunan (KLB).
Kepala Dinas Bina Marga DKI Yusmada Faizal mengatakan, penataan kawasan Sudirman-Thamrin akan dikerjakan dua pengembang dan PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta.
"Dana yang dibutuhkan tiga instansi untuk penataan kawasan ini sekitar Rp 500 miliar," ujarnya, Rabu (6/12).
Yusmada menjelaskan, penataan kawasan tersebut tidak hanya dilakukan terhadap trotoar. Tapi juga untuk lajur kendaraan dan jalur hijau yang ada.
"Sekarang masih dalam tahap mematangkan desain untuk penataan kawasan Sudirman dan Thamrin," katanya.
Dia menambahkan, dalam penataan kawasan ini, trotoar yang ada tetap memiliki lebar ideal antara 8-10 meter di setiap sisinya. Trotoar di lokasi juga akan dilengkapi street furniture seperti lampu, pohon, shelter, tempat duduk dan lainnya
"Lelang fisik sudah dilakukan. Mudah-mudahan pengerjaan bisa dimulai awal tahun depan," tandasnya. (dil/jpnn)
Dinas Bina Marga DKI Jakarta menyebut penataan kawasan Sudirman-MH Thamrin akan menelan anggaran hingga Rp 500 miliar
Redaktur & Reporter : Adil
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS