Duka Keluarga Korban Pembunuhan yang Belum Terungkap
Dalam mimpi itu, Anggi menyampaikan otak pelaku pembunuhannya merupakan seorang wanita yang dikenalnya. Wanita itu yang membawanya menuju ke Bukit Dangas. Lalu di lokasi terdapat dua orang pria yang bertugas membunuh.
"Dan setiap mimpi, wanita itu (otak pelaku) yang selalu disebutkan," lanjut Davis.
Davis beserta keluarga lainnya berencana akan mengusut kasus ini menuju Polda Kepri. Ia juga berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku seperti yang dijanjikan pihak kepolisian.
"Yang kami inginkan hanya tahu pelakunya dan ingin tahu kenapa dia sampai membunuh. Kami hanya butuh keadilan," tuturnya.
Banyak kenangan yang dirasakan keluarga Anggi. Kesehariannya dikenal sebagai anak rumahan dan jarang berkomunikasi dengan tetangga. Hanya beberapa kerabat yang berkunjung ke rumah Anggi atau sebaliknya.
Di rumah itu Anggi layaknya pemilik rumah. Ia yang selalu membersihkan kamar, perabot rumah tangga hingga pekarangan. Aktivitas itu selalu dilakukan ketika Anggi memiliki waktu senggang.
"Setiap hari rumah ini Anggi yang bersihkan, sampai saya larang dia tidak mau," tambah Davis.
SEBANYAK tujuh kasus pembunuhan di Batam belum berhasil diungkap polisi. Keluarga menunggu dalam ketidakpastian. Termasuk keluarga Ambok Maik dan
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala