Dukun Biadab, Anak Kandung Diperkosa Berulang Kali, Korban Melahirkan 7 Bayi
jpnn.com, PURWOKERTO - R (57), warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas, Jawa Tengah, sangat biadab.
R memerkosa anak kandungnya sendiri berinisial E (25).
Bahkan, R membunuh bayi yang dilahirkan E.
"Kami telah menangkap pelaku berinisial R yang merupakan ayah kandung dari saudari E (25) yang kami amankan tiga hari lalu (23/6)," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi Siswanto saat memberi keterangan pers, Senin.
R ditangkap petugas Satreskrim Polresta Banyumas di wilayah Kecamatan Banyumas pada Minggu (25/6).
Dia mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku mengaku telah membunuh bayi hasil hubungan sedarahnya atau inses dengan E yang merupakan anak kandungnya sejak tahun 2012.
Bahkan, lanjut dia, R yang kesehariannya menjadi dukun pengobatan tradisional itu mengakui jika empat kerangka yang ditemukan polisi sejak tanggal 15-21 Juni merupakan bayi yang dibunuhnya.
"Terakhir pelaku menyampaikan ada tiga kerangka lagi yang masih ada di tempat kejadian perkara (TKP). Artinya, total ada tujuh kerangka yang ada di TKP," jelasnya.
Sang dukun membunuh bayi hasil hubungan sedarahnya atau inses dengan E yang merupakan anak kandungnya sejak tahun 2012.
- Bayi Dibunuh, Jasadnya Ditemukan di Aliran Sungai
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Kakak Beradik di Purworejo Diperkosa 13 Pria, Hotman Paris Minta Prabowo beri Atensi
- Hakim PN Palembang Diminta Adil Memutus Perkara Pembunuhan Siswi di Kuburan Cina
- Plastik Hitam di Lantai Teras Rumah Warga Bogor Bikin Heboh
- Penemuan Orok Bayi dalam Kantong Plastik Menghebohkan Warga di Palembang