Dukung Ahok-Djarot, Hayono Isman Tinggalkan Demokrat
jpnn.com - JAKARTA - Hayono Isman akhirnya secara resmi memilih keluar dari Partai Demokrat.
Keputusan ini diambil menyusul sikap politiknya yang mendukung pasangan petahana Basuki Tjahja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat.
Dalam dokumen yang diperoleh redaksi, pengunduran diri dari partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu tertuang dalam surat resmi tertanggal 19 Oktober 2017.
Di surat tersebut Hayono Isman menyatakan pengunduran diri dari anggota Dewan Pembina dan anggota Partai Demokrat.
Berikut isi surat pengunduran diri Hayono Isman sebagai kader Demokrat:
Menyampaikan bahwa sehubungan dengan perbedaan pandangan antara saya dengan berbagai kebijakan partai bersama ini saya menyatakan pengunduran diri dari Anggota Dewan Pembina dan keanggotaan Partai Demokrat, mulai tanggal 20 Oktober.
Atas kerjasama yang baik selama ini saya sebagai kader Partai Demokrat, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya dan permohonan maaf atas segala tindakan saya yang tidak sesuai dengan kebijakan pimpinan partai...
Surat pengunduran diri tersebut ditanda tangani langsung oleh Hayono Isman bermaterai 6000 serta dengan tembusan Ketua Dewan Pimbina Partai Demokrat, Dewan Kehormatan Partai Demokrat dan Ketua Komisi Pengawas Partai Demokrat.
JAKARTA - Hayono Isman akhirnya secara resmi memilih keluar dari Partai Demokrat. Keputusan ini diambil menyusul sikap politiknya yang mendukung
- Bagja Tak Setuju Bawaslu Jadi Lembaga Ad Hoc, Begini Alasannya
- Muzani Bantah Gerindra Serang PDIP Terkait Pandangan Kritis Soal PPN Naik Jadi 12 Persen
- Gerindra Bantah Menyerang PDIP Soal Kenaikan PPN jadi 12 Persen
- Jubir PSI: PDIP Pengusul PPN 12%, Sekarang Mau Jadi Pahlawan Kesiangan
- Hanif Dhakiri: Jangan Memanfaatkan PPN 12% jadi Alat Menyerang Presiden Prabowo
- Syahganda Sebut Pernyataan Dolfie Soal PPN Dapat Picu Instabilitas Politik