Dukung Anies-Sandi, PAN Bantah Kontrak Politik
jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) memastikan tidak ada kontrak politik dalam memberikan dukungan terhadap, pasangan calon gubernur-wakil gubenur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada DKI.
Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengaku, keputusan partainya dalam mendukung pasangan nomor 3 ini karena semata-mata ingin adanya perubahan di DKI Jakarta.
PAN ingin menjadikan Jakarta lebih sejuk, beradab, yang maju kotanya dan bahagia warganya.
"Kontrak kita tidak ada, melayani rakyat menjalankan secara amanah jadi teladan bagi rakyat," ujar Eddy di DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta, Rabu (22/3).
Menurut Eddy, dukungan yang PAN berikan kepada Anies dan Sandiaga lebih berat ketimbang adanya kontrak politik.
Karena pasangan tersebut memegang amanah yang besar untuk masyarakat dan juga partai berlogo matahari ini.
"Itu jauh lebih berat dari pada kontrak di kertas yang tidak ada sanksinya, hanya sanksi sosial kita berikan," katanya.
Lebih lanjut menurut Eddy, mayoritas kader PAN ingin Jakarta dipimpin oleh orang baru, dan jawabannya adalah mendukung Anies dan Sandiaga.
Partai Amanat Nasional (PAN) memastikan tidak ada kontrak politik dalam memberikan dukungan terhadap, pasangan calon gubernur-wakil gubenur Anies
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni