Dukung Eksistensi Program Pemagangan Indonesia-Jepang, Ini Harapan Wamenaker Afriansyah

Dukung Eksistensi Program Pemagangan Indonesia-Jepang, Ini Harapan Wamenaker Afriansyah
Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor saat menyampaikan arahan dalam Rapat Koordinasi Penyelenggara Pemagangan Luar Negeri Tahun 2024 yang berlangsung di Jakarta pada Senin (29/7) malam. Foto: Dokumentasi Humas Kemnaker

Pencapaian selanjutnya adalah semakin bertumbuhnya Sending Organization (SO) dari Indonesia.

Per Juli 2024, SO yang aktif tercatat telah mencapai 464 lembaga, bertambah lebih dari 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 347 lembaga.

"Namun demikian, belum saatnya Indonesia berpuas diri. Kita perlu juga melihat capaian dari negara lain, utamanya Vietnam sebagai negara pengirim peserta magang ke Jepang dengan jumlah tertinggi," kata Afriansyah.

Afriansyah mengungkapkan untuk meningkatkan kompetensi melalui magang ke Jepang, Kemnaker tidak dapat berjalan sendiri, perlu adanya kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah Jepang, mitra kerja, maupun lembaga pelatihan kerja.

"Rakor ini menjadi momentum bagi peningkatan kualitas dan aksesibilitas program pemagangan ke Jepang sehingga dapat berjalan semakin masif," pungkas Wamenaker Afriansyah. (mrk/jpnn)

Ini harapan Wamenaker Afriansyah terkait dukungan penuh Kemnaker bagi eksistensi dan keberlanjutan program pemagangan Indonesia-Jepang


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News