Dukung Hari Santri Nasional untuk Tunjukkan Perhatian ke Kiai
jpnn.com - MALANG - Calon presiden (capres) Joko Widodo alias Jokowi menghadiri acara haul wafatnya KH Hasyim As’ary dan Proklamator RI Soekarno yang digelar di Pondok Pesantren Babussalam, Malang, Jawa Timur (Jatim) Jumat (27/6) makan. Kunjungan itu merupakan bagian dari safari politiknya selama tiga hari di wilayah Jatim.
Tiba bersama rombongan sekitar pukul 20.30 WIB, Jokowi disambut langsung oleh pimpinan pondok pesantren, KH Thoriq Bin Ziyad. Sebagai ucapan selamat datang, ulama yang akrab disapa Gus Thoriq itu memberikan sorban warna merah ke Jokowi.
Dalam sambutannya, Gus Thoriq mengaku bersyukur bisa bertemu sosok Jokowi yang selama ini dikaguminya. Ia pun berharap capres yang diusung koalisi lima partai itu mau memperhatikan umat Islam khususnya para santri, jika terpilih nanti.
"Saya tidak meminta macam-macam. Hanya itu saya minta Pak Jokowi mau menandatangani kontrak politik untuk menjadikan 1 Muharam sebagai Hari Santri Nasional." ucapnya.
Menurutnya, saat ini kata "santri" sudah mulai kehilangan makna dan sekedar jadi komoditas saja. Karena itu Gus Thoriq ingin adanya suatu hari yang memperingati santri agar masyarakat tidak lupa makna aslinya.
Gus Thoriq menambahkan, pengukuhan Hari Santri Nasional juga bermanfaat bagi pencalonan Jokowi. Pasalnya, calon presiden yang berpasangan dengan Jusuf Kalla itu akan meraih simpati dari ulama dan santri.
"Ingat, ulama itu asalnya dari santri dan sampai sekarang tetap santri. Tidak ada ulama yang menganggap dirinya mantan santri. Jadi Kalau bapak mau tanda tangan sama saja mau memperhatikan semua kiai dan santri," tandasnya.
Setelah mendengar pemaparan Gus Toriq, Jokowi pun menyatakan siap memperjuangkan Hari Santri Nasional. Di hadapan ratusan warga yang hadir dan media massa, ia menandatangani kontrak politik yang disodorkan Agus Toriq.
MALANG - Calon presiden (capres) Joko Widodo alias Jokowi menghadiri acara haul wafatnya KH Hasyim As’ary dan Proklamator RI Soekarno yang
- Pernyataan Terbaru Kepala BKN soal PPPK 2024 Tahap 2, Pakai Kata Tolong
- Asrorun Niam Apresiasi Kecepatan Prabowo dalam Realisasi Program Makan Bergizi Gratis
- Le Minerale Tanam Ratusan Ribu Pohon yang Tersebar di Berbagai Wilayah Indonesia
- Indonesia Punya 106 Ribu Apoteker, 60 Persennya Terkonsentrasi di Jawa
- Banjir Rob Berpotensi Terjadi di Wilayah Ini, BMKG Imbau Masyarakat Waspada
- Ruang Amal Indonesia dan ZIS Indosat Segera Buka Program Amal Vokasi di KITB