Dukung Industri Ikan Hias, KAI Logistik Fasilitasi UMKM Binaan KKP
Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Pemerintah Kabupaten Blitar menyambut baik dukungan yang diberikan KAI Logistik kepada pelaku usaha ikan hias di Blitar.
Kerja sama ini diharapkan bisa meningkatkan pengiriman ikan hias dari Segitiga Emas (Kabupaten Blitar, Tulungagung, dan Kediri) ke wilayah lain di Pulau Jawa.
Kegiatan ini juga termasuk salah satu program pemerintah, di mana kegiatan ini dapat membantu seluruh pelaku usaha dan UMKM agar dapat lebih tumbuh dan berkembang dalam menjalankan usahannya.
Berny Achmad Subki, Direktur Logistik KKP menekankan implementasi kerja sama antara KKP dan KAI Logistik merupakan langkah strategis dalam distribusi hasil perikanan salah satunya ikan hias, dan diharapkan mampu meningkatkan efisiensi logistik untuk mendorong pertumbuhan UKM sektor KP.
Berbagai langkah strategis ini tentunya dilakukan, sejalan dengan tagline ‘KAI Logistik ispossible’ yaitu dengan KAI Logistik semuanya menjadi mungkin, di mana dalam hal ini adalah memastikan pemberian dukungan kepada pelaku usaha UMKM untuk dapat mengembangkan bisnisnya melalui pengoptimalan distribusi logistik.
”Ke depan, KAI Logistik berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan terus mendukung pengembangan usaha dan perekonomian UMKM Indonesia melalui kerjasama dengan berbagai pelaku usaha baik dalam binaan KKP maupun di luar binaan KKP untuk mengambil perananan dalam menggerakan roda perekonomian nasional," seru Fredi.(chi/jpnn)
KAI Logistik menerapkan prosedur secara ketat, baik saat penanganan bongkar muat maupun selama dalam perjalanan untuk menjaga kondisi ikan hias.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Ini 15 Stimulus Kebijakan Ekonomi Pemerintah untuk Kesejahteraan Masyarakat di 2025
- Daftar Izin Edar BPOM, Ratusan UMKM Dapat Dukungan dari PNM
- Lewat Program Kemitraan Gerai, KAI Logistik Dorong Pertumbuhan Kewirausahaan
- Jamkrindo Beri Mesin Kopi kepada Kelompok Petani di Kintamani
- Jamkrindo Kanwil Denpasar Menjamin 243.109 UMKM Senilai Rp 17,3 Triliun
- UMKM Indonesia jadi Pendorong Transaksi Asing di Tengah Globalisasi Bisnis