Dukung Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023, Presiden Jokowi Sampaikan Hal Ini ke ADB
Pembahasan mengenai prioritas pembangunan Indonesia ke depan menjadi salah satu hal yang diangkat dalam pertemuan tersebut.
“Di tengah ancaman resesi global, stabilitas ekonomi Indonesia masih terjaga," tegas eks Gubernur DKI Jakarta itu.
Presiden Jokowi menyebutkan pertumbuhan ekonomi diperkirakan tumbuh 5,4 persen pada 2022 dan 5,0 persen pada 2023 didukung menguatnya konsumsi domestik, surplus neraca perdagangan dan kapasistas fiskal yang cukup sehat.
Presiden Jokowi juga menyinggung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebagai agenda penting untuk membangun pusat pertumbuhan baru.
“Pengalaman panjang ADB dalam agenda pembangunan dunia sangat bermanfaat mendukung komitmen Indonesia termasuk dukungan bagi pembangunan IKN,” ujarnya.
Menko Airlangga mendampingi Presiden Jokowi dalam pertemuan dengan Presiden ADB Masatsugu Asakawa di Phnom Penh, Kamboja, Kamis (10/11). Foto: Dokumentasi Humas Kemenko Perekonomian.
Menko Airlangga menambahkan dalam pertemuan dengan Presiden ADB Masatsugu Asakawa juga dilakukan pembahasan mengenai kerja sama transisi energi.
Dia menyampaikan Presiden Jokowi menggarisbawahi bahwa Indonesia saat ini terus memperkuat upaya transisi energi baru dan terbarukan.
Presiden Jokowi menyampaikan beberapa hal ke ADB terkait dukungan bagi Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Pakar Apresiasi Andi Sudirman yang Berhasil Tangani 500 Kilometer Jalan di Sulsel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru