Dukung Ketahanan Pangan, Perhutani Gandeng ID Food Budi Daya Tebu
jpnn.com, JAKARTA - Perum Perhutani bersinergi dengan holding pangan ID Food, PT Rajawali Nusantara Indonesia melakukan budi daya tebu di kawasan hutan.
Sinergi itu diwujudkan dalam pemenuhan kebutuhuan akan lahan dan produktivitas, terutama tebuserta pemberdayaan masyarakat di sekitar hutan.
Dirut Perhutani Wahyu Kuncoro sinergi itu sebagai implementasi PermenLHK no. 81 tahun 2016 tentang kerja sama penggunaan dan pemanfaatan kawasan hutan untuk mendukung ketahanan pangan.
Sejak diterbitkannya PermenLHK No. 81 Tahun 2016 tersebut, Perum Perhutani telah menyediakan lahan seluas 23.708 ha.
"Pengembangan tebu di lahan hutan banyak tantangannya, perlu sinergi dengan berbagai pihak agar program ini berhasil," kata Wahyu Kuncoro dalam keterangannya, Minggu (1/1).
Sementara itu, Dirut ID Food Frans Marganda Tambunan mengungkapkan pihaknya mengoptimalkan pemerdayaan lahan untuk budi daya tebu bersinergi dengan Perhutani.
"Kami bersinergi memberdayakan kawasan hutan di area Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat untuk dimanfaatkan sebagai budi daya tebu, melakukan pendampingan, dan jaminan offtake hasil budi daya tebu," ucap Frans.
Dukungan lainnya dalam hal swasembada gula, lanjut Frans, ID FOOD merupakan perusahaan BUMN satu-satunya di Indonesia yang mengimplementasikan Sistem Resi Gudang (SRG) gula pertama di Indonesia.
Perum Perhutani bersinergi dengan holding pangan ID Food melakukan budi daya tebu di kawasan hutan.
- Econique Hadirkan Cafe Bintang dan Korean Glamping di Lembang
- Perhutani Berhasil Pertahankan Predikat Informatif dalam KIP
- Mendes Yandri Sebut Alokasi Dana Desa untuk Ketahanan Pangan Tak Boleh Kurang 20 Persen
- Pupuk Indonesia dan TNI AD Kolaborasi Optimalkan Lahan Tidur Lewat Program Agro Forestry
- Gelar Kongres, Suku Sama-Bajau Menyatu demi Masa Depan & Raih Ketahanan Pangan dari Lautan
- Mendes Yandri Susanto Ajak Seluruh Kades Manfaatkan Dana Desa untuk Ketahanan Pangan