Dukung Maju Capres, Bara API Bantah Hambat Karier Jenderal Andika
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Barisan Rakyat Andika Presiden Indonesia (Bara API) Adi Kurniawan membantah tudingan Ketua Umum Perhimpunan Pergerakan Jejaring Nasional Aktivis (PPJNA) 98 Anto Kusumayuda.
Anto dalam sebuah pemberitaan sebelumnya menilai dukungan yang disuarakan Bara API agar Jenderal Andika Perkasa maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden 2024 sangat aneh.
Dia menduga dukungan tersebut punya motif menjerumuskan, memfitnah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), sehingga menghambat kariernya menuju Panglima TNI.
Adi Kurniawan menyebut tudingan Anto tidak mendasar.
Menurut Adi dukungan terhadap Andika maju di pilpres 2024 adalah bentuk dukungan murni yang lahir dari kesadaran atas sebuah keinginan akan sebuah kepemimpinan baru ke depan.
"Bara API lahir atas kesadaran, murni atas keinginan rakyat terhadap Jenderal Andika, jangan menyebar isu yang tidak mendasar."
"Tekad kami murni menginginkan Jenderal Andika Perkasa melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi setelah selesai," ujar Adi dalam keterangannya, Senin (6/9).
Adi yang juga Ketua Umum Barisan Relawan Nusantara (BaraNusa) kemudian meminta Anto lebih baik fokus melakukan tanggung jawab sebagai orang yang mengklaim dirinya aktivis 98.
Bara API membantah tudingan menghambat karier Jenderal Andika menjadi Panglima TNI. Dukungan maju capres demi kebangkitan nasional.
- Bara API Tawarkan Andika Perkasa Jadi Capres Koalisi Besar
- Bara API Meyakini Jenderal Andika Akan Maju Jadi Capres 2024
- Kerja Laksamana Yudo Semakin Ringan, Jenderal Andika Sudah Lakukan Ini
- Jenderal Andika Mewariskan Alutsista Canggih untuk Yudo Margono Menangani KKB Papua
- Ke Mana Jenderal Andika Setelah Tak Menjabat Panglima TNI? Begini Katanya
- Terima Jabatan Panglima TNI dari Jenderal Andika, Laksamana Yudo Komitmen soal Ini