Dukung Maklumat Kapolri, Ahmad Sahroni: Kalau Enggak Patuh Jangan Kampanye
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mendukung maklumat Kapolri Jenderal Idham Azis terkait kepatuhan terhadap protokol kesehatan dalam pelaksanaan Pilkada 2020.
Menurut Sahroni, maklumat itu menunjukkan komitmen Polri untuk memastikan protokol kesehatan dipatuhi guna mencegah penyebaran Covid-19, dan Pilkada 2020 bisa berjalan dengan lancar.
“Saya menyambut baik terbitnya maklumat Kapolri. Itu menunjukkan keseriusan kepolisian dalam memastikan dua hal, yaitu protokol kesehatan terpenuhi, tetapi bagaimana caranya pilkada juga bisa tetap berjalan dengan lancar.” kata Sahroni di Jakarta, Rabu (23/9).
Dalam maklumatnya, Kapolri Idham Azis mengatur keharusan para peserta dan panitia pilkada mematuhi kebijakan dan peraturan pemerintah terkait protokol kesehatan.
Kemudian, keselamatan jiwa masyarakat dalam Pilkada 2020 harus tetap diutamakan.
Politikus asal Tanjung Priok ini mengatakan, peran Polri dalam memastikan seluruh protokol kesehatan dipatuhi oleh para peserta pilkada, khususnya dalam masa kampanye yang akan dimulai pada 26 September mendatang sangat krusial.
Sahroni menjelaskan, tahapan kampanye itu akan menjadi momentum bagi para calon kepala daerah bertemu dengan masyarakat.
Sehingga, harus dipastikan setiap orang mematuhi protokol kesehatan yang ada.
Maklumat Kapolri itu menunjukkan komitmen Polri untuk memastikan protokol kesehatan dipatuhi guna mencegah penyebaran Covid-19.
- Viral Perundungan Siswa MTs di Pati, Sahroni Minta Pelaku Dihukum Setimpal
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Sahroni Anggap Fenomena Kasus Viral sebagai Evolusi Siskamling
- Minta Kortas Tipikor Bersihkan Internal Kepolisian Dulu, Sahroni: Itu Baru Keren
- Kecam Penyekapan Ibu dan Bayi di Babel, Sahroni: Tidak Manusiawi!
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah