Dukung Pabrik Semen Indarung I Jadi World Heritage, Rieke Diah Pitaloka Gelar Orasi Budaya
Untuk mengabadikan memori akan besarnya jasa bangunan bersejarah ini, Rieke Diah Pitaloka yang juga dikenal sebagai aktivis budaya menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pabrik semen pertama dan tertua di Indonesia itu untuk ditetapkan sebagai World Heritage oleh UNESCO.
“Saya tidak mau Indarung hilang dari sejarah. Saya tidak mau Indarung dilupakan. Saya butuh energi, semangat, dan kecintaan tanah air yang terekam di besi berkarat Indarung,” seru Rieke Diah Pitaloka.
"Saya rencanakan untuk melakukan perjumpaan kebudayaan bersama Indarung Heritage Society dan SIG untuk merintis tim kecil memperjuangkan arsip Indarung sebagai Memori Kolektif Bangsa yang akan ditetapkan Arsip Nasional Republik Indonesia, memperjuangkan arsip Indarung ditetapkan UNESCO sebagai Memory of The World, memperjuangkan Indarung ditetapkan oleh UNESCO sebagai World Heritage," imbuh Rieke.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan pihaknya menyambut baik dukungan anggota Komisi VI DPR RI, Rieke Diah Pitaloka agar Pabrik Indarung I dan PLTA Rasak Bungo ditetapkan sebagai Word Heritage oleh UNESCO.
“Pabrik Indarung I dan PLTA Rasak Bungo merupakan tonggak sejarah dan simbol kemandirian bangsa untuk mendukung pembangunan di tanah air. Sejumlah mahakarya kebanggaan bangsa, seperti Monumen Nasional (Monas), Gedung DPR/MPR dan Jembatan Semanggi di Jakarta, hingga Jembatan Ampera di Palembang yang masih berdiri hingga saat ini menjadi saksi kokohnya produk Semen Padang yang dihasilkan di Indarung,” kata Vita Mahreyni.
Pabrik Indarung I dan PLTA Rasak Bungo mulai didaftarkan Manajemen PT Semen Padang, pada 28 Oktober 2022 menjadi Cagar Budaya Kota Padang dan Peringkat Provinsi pada 10 November 2022.
Saat ini sedang proses untuk menjadi Cagar Budaya Peringkat Nasional, untuk selanjutnya akan dilakukan pengurusan sebagai situs warisan budaya dunia dari UNESCO.
Pabrik Indarung I didirikan oleh pemerintah kolonial Belanda pada 18 Maret 1910 dan PLTA Rasak Bungo 1908.
Rieke Diah Pitaloka menyampaikan infrastruktur yang baik adalah salah satu amanat konstitusi yang ditujukan untuk kesejahteraan rakyat.
- SIG Raih Peringkat Gold di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating Award 2024
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Selamat! Dirut SIG Raih Top CEO Indonesia Awards 2024
- Lewat Program SGSP, SIG Tingkatkan Kesejahteraan Petani di Rembang
- SIG Bersama Pemprov DKI Merevitalisasi Trotoar di Kawasan Kuningan
- Dukung Pembangunan Infrastruktur & Perumahan dengan Semen Hijau, SIG Ajak Semua Pihak Bersinergi