Dukung Pansus Minyak Goreng, Dedi: Publik Harus Tahu Siapa Mafianya

jpnn.com, JAKARTA - Wacana pembentukan panitia khusus (pansus) terkait krisis minyak goreng yang tengah terjadi mulai bergulir di DPR RI.
Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi mengatakan bahwa pansus dapat mengungkap akar masalah kelangkaan, termasuk pihak-pihak yang melakukan penimbunan.
"Ini harus dicari, siapa sih para mafia minyak goreng ini, publik harus tahu dong para pelakunya. Mereka yang mengambil keuntungan di atas penderitaan rakyat," katanya saat dihubungi, Jumat (18/3).
Menurut politikus Golkar itu, keputusan soal pansus ini sekarang berada di Wakil Ketua DPR Rahmat Gobel.
Sebelumnya, ujar dia, komisis-komisi terkait sudah menyetujui adanya pansus.
"Kita (Pansus) juga bisa tata niaga pangan untuk diungkap. Kayak kalah gitu loh, masa kita negara kita kalah oleh mafia," ujar bekas Bupati Purwakarta itu.
Dedi menilai keberadaan mafia dalam industri minyak goreng nasional terlihat jelas selama krisis ini.
Karena itu, dia berharap pansus bisa segera bekerja demi mencegaah terulangnya permasalahan serupa, terutama selama bulan Ramadan.
Wakil Ketua Komisi IV DPR Dedi Mulyadi mengatakan bahwa pansus dapat mengungkap akar masalah kelangkaan, termasuk pihak-pihak yang melakukan penimbunan
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Mbak Puan Sentil Israel soal Serangan di Palestina
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Loyal demi Negeri, Misbakhun Batal Ikut Maraton di AS
- Bantu Atasi Konflik Sukahaji, Dedi Mulyadi Tawarkan Uang Kontrakan untuk Warga, Nilainya Sebegini
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset