Dukung Pariwisata Wakatobi, ini yang Dilakukan Menhub
jpnn.com - jpnn.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan meningkatkan kapasitas transportasi ke Wakatobi untuk menambah jumlah wisatawan di sana.
"Saat ini konektivitas di Wakatobi masih minimalis. Untuk itu saya sengaja mengajak Direktur Garuda dan ASDP ke sini, untuk langsung berdiskusi dengan pemerintah daerah. Supaya ditemukan solusi yang tepat dan cepat," ujar Budi dalam siaran persnya, Sabtu (18/2).
Dari pertemuan tersebut, telah menghasilkan beberapa kesepakatan antara Kemenhub, operator transportasi, dan pemerintah daerah untuk memberikan dukungan di sektor transportasi guna memajukan potensi pariwisata di Wakatobi.
Di sektor transportasi udara, Budi akan mencoba membuat rute penerbangan dari Bali menuju Wakatobi.
Menurutnya, dengan adanya penerbangan dari Bali yang jumlah wisatawannya sudah banyak, bisa menarik wisatawan dari Bali untuk berkunjung juga ke Wakatobi.
"Ada yang namanya konsep crowd attract crowd. Di mana ada keramaian (di Bali) yang dihubungkan, nanti keramaian lainnya akan datang (ke Wakatobi). Atas dasar itu kita buat konektivitas dari Bali ke Wakatobi," tutur dia.
Saat ini kata dia, sudah ada kesepakatan antara pemkab Wakatobi dan Garuda, bahwa nanti pemkab berniat memberi subsidi.
"Garuda memastikan akan terbang ke sini. Sekitar April mudah-mudahan Garuda sudah mulai beroperasi, bisa dua kali seminggu atau tiga kali seminggu tergantung kebutuhan," tandas Budi.(chi/jpnn)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan meningkatkan kapasitas transportasi ke Wakatobi untuk menambah jumlah wisatawan di sana.
Redaktur & Reporter : Yessy
- 134 Perwira PIP Semarang Ikut Pelantikan Terpadu Kemenhub 2024
- Poltekpel Banten Buka Sipencatar Non-Ikatan Dinas Diklat Pelaut Tingkat III, Buruan Daftar!
- Penyesuaian Tarif di KM 131 Ditunda, Ketua Gapasdap: Semoga Tidak Memakan Waktu Lama
- Penggunaan Rem ABS di Sepeda Motor Bisa Diatur dalam Peraturan Menteri
- Bea Cukai-BKHIT Lepas Ekspor Perdana 3,2 Ton Ikan Kerapu Hidup Asal Wakatobi ke Hong Kong
- Ditjen Hubdat Gelar FGD Penyusunan Pedoman Teknis Retribusi Pengendalian Lalin & Launching Pilot Project