Dukung Program Pemerintah, Arsari Tambang Resmi Bangun Pabrik Hilirisasi Timah
“Pasar yang mungkin kita bisa dapat mungkin sampai 16 ribu ton solder per tahun dengan omset Rp1,2 triliun. Ini target kami ketika perusahaan ini sudah mulai beroprasi di Kota Batam,” katanya.
Dia menerangkan untuk saat ini banyak timah dari Indonesia yang diekspor ke negara seperti Taiwan, Korea Selatan, India, Amerika, Eropa dan China.
Selain memproduksi solder secara efisien dengan menggunakan proses produksi, sistem, dan bahan baku yang rendah emisi karbon, PT STANIA juga menerapkan standar international ISO 9001 pengendalian mutu, standar internasional ISO 14001 pendekatan terstruktur untuk perlindungan lingkungan, standar internasional ISO 50001 terkait energi, dan standar internasional ISO 45001dengan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja dalam pengelolaan keselamatan kerja dalam setiap kegiatan operasionalnya secara berkelanjutan.
Serta membangun kapasitas personel yang berkualitas sehingga setiap karyawan memiliki kompetensi di bidangnya dan memberikan nilai tambah kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan. (cuy/jpnn)
Arsasi Tambang berkomitmen mendukung program pemerintah dengan hilirisasi timah.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Pertamina Perkuat Bisnis Rendah Karbon untuk Mempercepat Transisi Energi Berlanjutan
- Hadiri COP 29 di Azerbaijan, Pertamina Tegaskan Komitmen Dukung Transisi Energi Nasional
- Menhut Raja Juli Cek Kesiapan Delegasi Indonesia di COP29 Azerbaijan
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Menko Airlangga Imbau Kepala Daerah Dorong Hilirisasi & Turunkan Angka Kemiskinan
- Hashim Tekankan Pentingnya Solidaritas di Acara Deepavali