Dukung Saran Kapolri, Tito Mengizinkan ASN Kemendagri dan BNPP Memberlakukan BDR 50 Persen
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengizinkan para aparatur sipil negara (ASN) di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) memberlakukan sistem bekerja dari rumah (BDR) atau work from home (WFH).
BDR ini akan diterapkan mulai Senin (9/5) hingga Jumat (13/5). Para ASN akan kembali bekerja secara normal mulai Senin (16/5).
Adapun kapasitas BDR yang diberlakukan bagi ASN Kemendagri dan BNNP, yakni 50 persen.
Sementara, 50 persen lain bekerja dari kantor (BDK) atau work from office (WFO).
Tito Karnavian mengatakan mereka mendukung usulan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait penerapan kebijakan BDR itu.
“Kami mendukung saran Kapolri untuk mengurangi beban lalu lintas arus balik menuju Jabodetabek, maka Kementerian Dalam Negeri dan BNPP boleh WFH 50 persen,” ujar dia dalam keterangannya, Minggu (8/5).
Pak Tito telah memerintahkan seluruh pimpinan unit kerja eselon I di Kemendagri dan BNPP mengatur penerapan kebijakan BDR di internal masing-masing.
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo juga telah meminta seluruh pejabat pembina kepegawaian (PPK) untuk mengatur jadwal BDR di instansi masing-masing.
Tito Karnavian mendukung saran Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dia mengizinkan ASN Kemendagri dan BNPP memberlakukan BDR atau WFH 50 persen.
- Catat, Program Mudik Gratis BUMN Bakal Dilanjutkan Lagi
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Hal Mengejutkan, CPNS & PPPK 2024 Jangan Main-Main, Bisa Mundur Jika Ingin
- Teh Neni, ASN Dikti yang Diberhentikan Menteri Satryo Karena Meja Tamu?
- Pak Presiden, Selamatkan ASN Dikti dari Menteri Pemarah, Main Tampar, Tukang Pecat
- ASN di Bandung yang Diduga Korban KDRT Istri Cabut Laporan, Polisi Ungkap Alasannya
- Viral, ASN di Bandung Diduga Korban KDRT Istri