Dukung Swasembada Pangan, Kementan Perluas Sawah di Tarakan

Dukung Swasembada Pangan, Kementan Perluas Sawah di Tarakan
Kepala Pusat Pelatihan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Inneke Kusumawaty menjelaskan saat berkunjung di Kantor Walikota Tarakan, Minggu, (12/01). Foto: dok Kementan

jpnn.com, TARAKAN - Kementerian Pertanian (Kementan) konsisten memberikan pendampingan terhadap kelompok masyarakat khususnya kelompok tani (poktan) untuk menambah luasan area lahan untuk dijadikan sawah bagi petani milenial.

Upaya tersebut sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan produktivitas di sektor pertanian dalam rangka mencapai target swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengatakan Kementan telah menyiapkan langkah strategis guna mempercepat pencapaian swasembada pangan. 

Pada 2025, Kementan terus memperkuat cetak sawah,oplah hingga dukungan sarana-prasarana produksi.

Menteri Amran menegaskan program cetak sawah dan oplah akan terus dikejar untuk meningkatkan produksi padi nasional. Menteri Amran juga mendorong jajarannya untuk terus bekerja optimal guna menyukseskan program tersebut.

“Rencana kita ke depan di tahun 2025, kita sudah siapkan dari sekarang. Untuk oplah dan cetak sawah, persiapan cukup bagus. Kami minta seluruh penanggung jawab oplah dan cetak sawah untuk tingkatkan,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Menteri Amran menjelaskan, oplah menjadi strategi dalam upaya peningkatan produktivitas pertanian, khususnya dalam produksi padi.

Oplah difokuskan pada peningkatan produktivitas lahan pertanian, terutama lahan rawa yang belum dimanfaatkan secara optimal. Program ini tidak hanya bertujuan memperluas areal tanam, tetapi juga untuk mengoptimalkan lahan yang sudah ada agar dapat menghasilkan lebih banyak dan lebih efisien.

Mendukung program tersebut, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Idha Widi Arsanti, mengatakan pihaknya berkomitmen untuk mendukung percepatan swasembada pangan dengan inovasi berkelanjutan yang berfokus pada peningkatan kapasitas SDM pertanian.

Menteri Amran menegaskan program cetak sawah dan oplah akan terus dikejar untuk meningkatkan produksi padi nasional.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News