Dukungan Hak Angket Terus Bertambah
Selasa, 24 November 2009 – 09:38 WIB
JAKARTA - Penyerahan hasil audit investigasi BPK ke pimpinan DPR kemarin, tidak membendung hak angket yang sedang bergulir di DPR. Tetapi, justru sebaliknya. Hak angket tetap begulir, dan terus bertambah dukungannya. Hingga saat ini sudah 270 anggota DPR yang membubuhkan tanda tanganya, sebagai bentuk dukungan begulirnya hak angket tersebut.
Meski kemarin, Ketua Fraksi Partai Demokrat Anas Urbaningrum resmi menyatakan dukungannya terhadap bergulirnya hak angket, hingga kini belum jelas apakah anggota PD sudah ada yang menanda tanagani dukunyangan atau belum. Yang pasti, inisiator hak angket Maruarar Sirait tetap mengaku optimis, bahwa pendukung hak angket di DPR nantinya akan dapat mencapai 70 hingga 80 persen. Bahkan, ia menyatakan semua anggota DPR akan mendukung Hak angket tersebut.
Baca Juga:
"Bisa jadi, semua anggota justru akan memberikan dukungannya," ujar Maruarar kepada wartawa, Selasa (24/11). Maruarar mengaku lega, audit BPK yang diserahkan BPK kemarin membuktikan bahwa inisiatifnya untuk menggunakan hak angket terkait Bank Century tidaklah mengada-ada. "Tetapi, sudah didukung fakta dari audit BPK," ujarnya menambahkan.
Jadi, kata dia, kita mengusung hak angket ini jelas dan relevan dengan keadaan yang sedang terjadi. "Sebenarnya, kami sudah menduga ada pelanggaran di Bank Century, sama seperti yang disimpulkan oleh BPK, bahwa pengucuran Dana sesudah 18 Desember 2008 tidak memiliki dasar hukum yang jelas. Jadi, hak angket ini memang tetap harus maju dan diteruskan," Maruarar menegaskan. (aj/jpnn)
JAKARTA - Penyerahan hasil audit investigasi BPK ke pimpinan DPR kemarin, tidak membendung hak angket yang sedang bergulir di DPR. Tetapi, justru
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Kaltim Siap Jadi Garda Terdepan Kemajuan Bangsa Indonesia
- Pemkot Serang Perpanjang Pendaftaran PPPK Tahap Kedua
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel