Dukungan Kader NasDem Disoal, Tim Anies Datangi Bawaslu
jpnn.com - JPNN.com - Tim Hukum dan Advokasi paslon nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno, menyambangi Kantor Bawaslu DKI, Jl Danau Agung III, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (30/12) siang.
Wakil Ketua Bidang Hukum dan Advokasi Anies-Sandi, Yupen Hadi menerangkan, kehadirannya bersama beberapa rekan-rekannya untuk memenuhi undangan Bawaslu.
"Memberikan klarifikasi adanya dugaan laporan dari Partai NasDem terkait acara deklarasi DPC NasDem se-Jaktim yang dihadiri Sandiaga Uno selaku cawagub," ujarnya disela pemeriksaan, di Gedung Bawaslu DKI, beberapa saat lalu.
Dalam memenuhi panggilan perdana tersebut, kata dia, pihaknya turut serta menghadirkan panitia acara yang diwakili Ikrar dan perwakilan DPC NasDem Jaktim yang mendukung Anies-Sandi, Saefudin.
Yupen menerangkan, bahwa acara deklarasi dukungan NasDem se-Jaktim di Posko Pemenangan Anies-Sandi, Jl Panglima Polim, Jaksel, Selasa (27/12) lalu, merupakan inisiatif kader Surya Paloh sendiri.
"Mereka datang ke kita, sampaikan satu visi, dan ingin mendukung," jelasnya.
Sebelum acara deklarasi, lanjutnya, perwakilan NasDem Jaktim ingin salah satu paslon hadir. Karena dianggap serius, karenanya dari perwakilan menghadirkan Sandi.
"Pada acara tersebut, kita tidak memfasilitasi dalam bentuk apapun. Paslon nomor tiga juga tidak inisiatif. Kita hanya menerima," tegasnya.
JPNN.com - Tim Hukum dan Advokasi paslon nomor urut tiga, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno, menyambangi Kantor Bawaslu DKI, Jl Danau
- Pilgub Jakarta 2024, Bawaslu DKI Tangani 13 Laporan Termasuk Kasus Dugaan Politik Uang
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Mahasiswa Minta Masyarakat Tolak Praktik Politik Uang pada Pilkada Serentak 2024
- Benny Sabdo: Bawaslu DKI Gelar Patroli Pengawasan Politik Uang
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk