Dulmatin Sukses Rayu Birokrat
Direkrut Untuk Memuluskan Operasi
Senin, 15 Maret 2010 – 07:11 WIB
Mantan anggota Jamaah Imran Umar Abduh menilai kematian seorang teroris justru akan menghidupkan jaringan. "Bagi mereka, kematian adalah pupuk perjuangan. Apalagi, mereka meyakini bahwa yang meninggal syahid dan siapa saja pasti akan siap menggantikan," kata Umar yang pernah dipenjara dalam kasus pembajakan pesawat garuda 1981 itu.
Kadivhumas Mabes Polri Edward Aritonang memastikan semua jaringan Dulmatin akan diurai. Menurut Edward, ada dua kelompok utama yang sekarang ditarget polisi. Kelompok pertama adalah DPO lama yang memang sudah ada dalam database Polri. "Kelompok yang kedua adalah orang-orang baru yang terkait Aceh maupun jaringan lainnya," katanya Sabtu (13/03) lalu.(rdl/rko/jpnn)
JAKARTA - Sosok pimpinan teroris serba bisa benar-benar melekat pada figur Dulmatin. Tak hanya jago meracik bom dan perang gerilya, Dulmatin juga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tanam Mangrove di PIK & Kedonganan, B. Braun Indonesia Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha
- Wisuda ke-6 Matana University Siap Ciptakan Kampus Berinovasi
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Kombes Taufiq: 1.615 Personel yang Dikerahkan Sangat Siap Amankan Pilkada 2024 Riau