Dulu Bunuh-bunuhan, Sekarang Taliban Minta Barat Datang Bawa Uang
jpnn.com, HELMAND - Sebagai komandan Taliban, Talib Mawlawi selama bertahun-tahun berperang untuk mengusir Inggris dan pasukan asing lainnya dari Provinsi Helmand, Afghanistan.
Kini, sebagai gubernur yang ditunjuk Taliban untuk memimpin kampung halamannya tersebut, Mawlawi meminta negara-negara Barat untuk kembali ke Afghanistan.
Dilansir Guardian, Mawlawi mengimbau semua negara yang pernah terlibat dalam konflik di Afghanistan untuk mengakui kepemimpinan Taliban dan datang membawa uang, bukan senjata.
“Kami saling berhadapan dalam pertempuran, kami tidak mengenal satu sama lain di waktu normal,” kata Mawlaw yang telah bersama Taliban saat kelompok itu pertama kali menguasai Afghanistan.
“Sekarang Anda dapat memenangkan hati kami dan membuat kami bahagia jika Anda mengakui pemerintah ini.”
Setelah Taliban menguasai Lashkar Gar, ibu kota Helmand, pertempuran di wilayah itu berhenti untuk pertama kalinya dalam dua dekade terakhir.
Sebagian besar dari 457 tentara Inggris yang tewas dalam konflik Afghanistan mengembuskan napas terakhir di provinsi ini.
Seperti kebanyakan Afghanistan, Helmand berada di ambang kehancuran ekonomi. Gaji pegawai pemerintah yang harusnya dibayarkan setiap minggu tak kunjung cair.
Ancaman kehancuran ekonomi memaksa para petinggi Taliban meminta pertolongan kepada musuh lama mereka, negara-negara Barat
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Afrika Minta Barat Kucurkan Rp 9,2 T untuk Penanganan Cacar Monyet
- Menlu Retno Perjuangkan Ekonomi Inklusif demi Kemajuan Afghanistan
- Bantu Anak-Anak Afghanistan, Indonesia Kirim 10 Juta Vaksin Polio
- Negara Barat Diam Seribu Bahasa saat Palestina Diserang Israel, Prabowo Kecewa Berat
- Gandeng TDW Resources, Cariilmu Gelar Acara Survive And Winning In Crisis