Dulu Pengumpul Barang Bekas, Kini Koordinator Pengamen
Selasa, 07 Juni 2011 – 18:37 WIB

Museum di Kota Batu. Foto: Eddie/net.
Yani Hagler ternyata ada di tengah-tengah para pengamen dan sibuk memainkan gitarnya. Ya, bapak empat anak ini adalah koordinator satu kelompok pengamen alun-alun binaan Dinas Pariwisata Kota Batu.
"Hobi saya menyanyi dan mengamen. Saya biasa mengamen di terminal Kota Batu dan sekarang dipercaya Dinas Pariwisata Kota Batu untuk melakukan aktivitas mengamen di alun-alun,’’ katanya mengawali pembicaraan dengan Malang Post.
Hagler adalah petinju dunia kelas terbang junior 49 kilogram. Pada tahun 1985, dia meraih predikat peringkat I OPBF dan peringkat IV IBF untuk kelas yang sama. Tahun itu, pria bermarkas di Sasana Tinju Sawunggaling Surabaya dan Satria Yudha Malang ini berobsesi merebut peringkat I IBF dengan menantang sang pemilik gelar, Dody Boy Penalosa asal Filipina.
Pertandingan pun bisa digelar di Istora Senaya Jakarta. Suami Ngatmin ini sangat serius melakukan persiapan demi ambisi mengalahkan juara dunia itu. Sayangnya, obsesi itu gagal karena Hagler kandas dengan TKO pada ronde empat.
Penggemar tinju era tahun 1980-an, pasti mengenal sosok Yani 'Hagler' Dokolamo. Maklum, petinju kelahiran Jayapura, 14 April 1965 ini, cukup terkenal
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu