Dunia Diambang Resesi
The Fed Sediakan Pinjaman USD 85 M
Kamis, 18 September 2008 – 12:17 WIB
Bisnis AIG melibatkan banyak institusi keuangan di dunia dan asuransi dengan aset senilai USD 88 miliar (sekitar Rp 827,2 triliun), termasuk kredit perumahan dan kredit korporasi. Keputusan untuk menyelamatkan AIG berkebalikan dengan pernyataan pemerintah pekan lalu. Saat itu, Menkeu Paulson tegas menolak menggunakan dana pembayar pajak untuk menyelamatkan Lehman Brothers Holding Inc.
Penyelamatan AIG ternyata tak terlalu menolong pasar. Meski kepanikan sempat reda, para investor dan pelaku pasar masih waswas. Indeks Dow Jones Industrial Average turun hampir 250 poin.
Senin lalu, setelah kebangkrutan Lehman Brothers, indeks Dow Jones terpuruk 504 poin atau terbesar sejak tragedi September 2001. Selasa, indeks Dow Jones sempat kembali naik 141 poin setelah The Fed memutuskan mempertahankan suku bunga 2 persen.
Tetapi, kemudian indeks kembali terperosok. Dow Jones tersuruk 249.15 poin atau 2,25 persen ke level 10.809,87. ''Situasinya masih belum pasti,'' kata Jack A. Ablin, chief investment officer Harris Private Bank. Dia menggarisbawahi bahwa AIG masih perlu membeberkan posisi investasinya, menjual aset, dan mendapat tambahan suntikan. (AFP/AP/ina/dwi)
WASHINGTON - Untuk kali kedua bulan ini, pemerintah AS kembali turun tangan melakukan misi penyelamatan. Menyusul penyelamatan atas dua bank KPR
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dirut Bank Mandiri Sebut Indonesia Punya Peran Vital dalam Perubahan Iklim Global
- Sukses Hilirisasi Kemiri, BUMDes Ngada Siap Ekspor
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Harga Emas Antam Hari Jumat 20 Desember 2024 Naik, Berikut Daftarnya
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi
- Investasi Triliunan Perlu Kepastian Regulasi, Industri Petrokimia Perlu Perhatian Pemerintah