Dunia Dilanda Krisis Ganda, Pemulihan Ekonomi Mundur Jauh
"Ini adalah kemunduran yang sangat masif bagi pemulihan global," katanya.
Sementara itu, krisis ganda dan kemampuan masing-masing negara dalam mengatasi masalah, kata Georgieva, diperumit oleh risiko lain yang berkembang, misalnya fragmentasi ekonomi dunia menjadi blok geopolitik.
Perubahan yang sangat masif tersebut, menurut dia, menimbulkan dampak yang sangat besar. Rantai pasokan dalam jaringan produksi juga akan terputus dan perlu dibangun lagi bagi beberapa negara. Sementara, orang-orang miskin akan menanggung beban terberat dari krisis tersebut.
"Fragmentasi tata kelola global ini mungkin merupakan tantangan paling serius bagi kerangka kerja berbasis aturan yang telah mengatur hubungan ekonomi internasional selama lebih dari 75 tahun," katanya.
Untuk itu, Georgieva mendorong kerja sama global untuk menghadapi krisis ganda tersebut secara bersama-sama.
"Karena tindakan yang kita ambil sekarang bersama-sama, akan menentukan masa depan kita secara fundamental," demikian katanya. (ant/dil/jpnn)
Upaya pemulihan dari pandemi Covid mengalami kemunduran yang sangat parah akibat munculnya krisis baru
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Dana Penanganan Covid-19 di Sumbar Diduga Dikorupsi, Belasan Saksi Diperiksa
- Waspada Covid Kembali, Kemenkes Imbau Masyarakat Terapkan Hidup Sehat dan Terapkan Prokes
- Hadir Selepas Pandemi Covid-19, Titan Run Siap Kembali Manjakan Para Runner
- Tren Pemulihan Ekonomi Makin Solid Setelah Pandemi Covid-19 Berlalu