Dunia Hari Ini: Hampir 100 Warga India Meninggal Akibat Gelombang Panas

Dua orang tewas dan dua lainnya terluka ketika seorang penembak mulai menembak "secara acak" ke kerumunan di perkemahan negara bagian Washington, yang sedang menggelar festival musik.
Seorang polisi tewas dan yang kedua terluka parah hanya selang beberapa jam di Pennsylvania, hari Sabtu.
Tersangka simpatisan IS di Austria ditangkap
Rencana serangan oleh tersangka simpatisan kelompok yang menamakan diri 'Islamic State' saat sebuah parade digelar di Austria sudah digagalkan oleh pihak berwenang.
Kepala dinas intelijen Austria mengatakan para tersangka, berusia 14, 17 dan 20 tahun, ditangkap satu jam sebelum dimulainya parade Vienna's Pride, yang dihadiri oleh sekitar 300.000 orang.
Kanselir Austria Karl Nehammer mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penyelidik karena mencegah "kemungkinan serangan Islamis di Wina."
"Ini sekali lagi menunjukkan bahwa kita tidak boleh menyerah dalam perang melawan kaum radikal dan ekstremis," tulis Nehammer di Twitter.
Dunia Hari Ini merangkum sejumlah laporan utama yang terjadi dalam 24 jam terakhir
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia