Dunia Hari Ini: Masih Banyak Warga Libya yang Hilang Akibat Banjir
Sekarang ia sedang menunggu untuk dipindahkan ke lembaga pemasyarakatan negara bagian untuk mulai menjalani hukuman seumur hidup karena dakwaan pembunuhan.
Setelah kabur dari penjara, ia dilaporkan mencoba menghubungi beberapa orang untuk meminta bantuan, termasuk saudara perempuannya, yang menolak membantunya.
Prancis minta Apple berhenti menjual iPhone 12
Badan pengelola frekuensi komunikasi nirkabel di Prancis memerintahkan Apple untuk berhenti menjual iPhone 12, dengan mengatakan smart phone tersebut memancarkan tingkat radiasi elektromagnetik yang berada di ambang batas standar Uni Eropa.
Apple membantah temuan itu dan mengatakan perangkat tersebut mematuhi peraturan.
Sebelumnya bada tersebut melakukan dua jenis pengujian gelombang elektromagnetik yang mampu diserap oleh tubuh manusia.
Menteri Digital Prancis mengatakan tingkat radiasi iPhone 12 masih jauh lebih rendah dibanding tingkat yang menurut penelitian dapat membahayakan penggunanya, sementara badan tersebut mengakui pengujian yang dilakukan tidak mencerminkan penggunaan telepon pada umumnya.
Video Terpopuler Hari ini:
Banyak warga kota Derna putus asa mencari kerabat mereka yang hilang akibat banjir di Libya
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Kabar Australia: Lebih Banyak Pria Gen-Z Australia yang Mengaku Religius Ketimbang Perempuan
- Dunia Hari Ini: Mobil Dibakar Dalam Serangan Antisemitisme di Australia
- Sejumlah Alasan Kenapa Perusahaan di Australia Batal Mensponsori Visa
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Dunia Hari Ini: Warga Suriah Mengambil Barang-barang di Istana Assad
- Banjir dan Longsor Sukabumi: 10 Warga Meninggal Dunia, Eros dan Oji Masih Dicari