Dunia Hari Ini: Maskapai Qantas Dituduh Telah Melakukan Tindakan Menyesatkan

Anda sedang membaca rangkuman berita-berita Dunia Hari Ini, edisi 31 Agustus 2023.
Hari terakhir di bulan Agustus, yang juga menandai berakhirnya musim dingin di Australia.
Kita awali laporan hari ini dari Australia.
Qantas dituduh telah melakukan tindakan menyesatkan
Lembaga regulator konsumen di Australia menuduh maskapai penerbangan Qantas pernah menjual tiket untuk pernerbangan yang sebenarnya sudah dibatalkan.
Australian Competition and Consumer Commission (ACCC) membawa masalah ini ke jalur hukum setelah menganggap Qantas melakukan tindakan yang salah, menyesatkan, serta menipu terkait lebih dari 8.000 penerbangan antara bulan Mei dan Juli tahun lalu.
"Tindakan ini berdampak pada sebagian besar penerbangan yang dibatalkan oleh Qantas antara Mei hingga Juli 2022," kata ACCC.
"ACCC menuduh dari sekitar 70 persen penerbangan yang dibatalkan, Qantas terus menjual tiket penerbangan di situsnya selama dua hari atau lebih, atau menunda memberi tahu pemegang tiket kalau penerbangan mereka dibatalkan selama dua hari atau lebih, atau melakukan kedua hal tersebut."
Pekan lalu, Qantas mengumumkan mereka mencatat keuntungan hingga $1,7 miliar, yang dikecam sejumlah penumpang karena pengalaman mereka menggunakan layanannya.
Badan pengawas kompetisi usaha dan konsumen di Australia mengambil tindakan hukum terhadap Qantas, karena diduga pernah menjual tiket untuk penerbangan yang sebenarnya sudah dibatalkan
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa