Dunia Hari Ini: Monumen Prasejarah Inggris jadi Sasaran Serangan Aktivis Iklim

Dunia Hari Ini: Monumen Prasejarah Inggris jadi Sasaran Serangan Aktivis Iklim
Niamh Lynch (kanan) dan Rajan Naidu berpose setelah menyemprot situs kuno tersebut. (Supplied: Just Stop Oil )

Selamat hari Kamis! Selangkah lagi menuju hari kerja terakhir di pekan ini.

Anda kembai membaca Dunia Hari Ini, yang merangkum berita-berita utama dari seluruh penjuru dunia.

Edisi 20 Juni 2024 kami awali dari Inggris.

Stonehenge jadi sasaran aktivis

Stonehenge, monumen dari jaman prasejarah Inggris, berubah warna menjadi oranye ketika sejumlah pengunjuk rasa iklim menaburkan cat bubuk di atasnya.

Kelompok tersebut menuntut agar pemerintah Inggris yang baru nanti lebih berkomitmen untuk mengakhiri penggunaan minyak, gas, dan batu bara pada tahun 2030.

"Terus membakar batu bara, minyak dan gas akan mengakibatkan kematian jutaan orang," kata juru bicara Just Stop Oil dalam sebuah pernyataan.

Hari ini, ribuan orang diperkirakan akan mendatangi situs warisan dunia UNESCO tersebut, untuk merayakan titik balik matahari musim panas.

Konfrontasi Filipina dan Tiongkok di Laut Tiongkok Selatan

Militer Filipina mengatakan penjaga pantai Tiongkok menabrak dan menaiki kapal angkatan laut Filipina dalam konfrontasi penuh kekerasan di Laut Tiongkok Selatan yang menyebabkan seorang pelaut Filipina kehilangan ibu jarinya.

Stonehenge, monumen dari jaman prasejarah Inggris, berubah warna menjadi oranye ketika sejumlah pengunjuk rasa iklim menaburkan cat bubuk di atasnya

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News