Dunia Hari Ini: Narapidana Terorisme Umar Patek Bebas Bersyarat

Namun pemerintah Indonesia mengatakan dia telah memenuhi semua persyaratan pembebasan bersyarat, setelah mendapatkan remisi karena berkelakuan baik dan mengikuti program deradikalisasi.
Polisi Jerman menangkapi kelompok ekstremis Reich Citizens
Kelompok ekstremis sayap kanan ini diduga berencana menggulingkan pemerintah.
Jaksa federal mengatakan sekitar 3.000 petugas kepolisian melakukan penggerebekan dan penggeledahan di 130 lokasi di 11 dari 16 negara bagian Jerman, yang diduga anggota gerakan Reich Citizens.
Menteri Kehakiman Marco Buschmann menggambarkan penggerebekan itu sebagai "operasi anti-terorisme", menambahkan bahwa para tersangka mungkin telah merencanakan serangan bersenjata terhadap institusi negara.
Jaksa mengatakan, mereka diduga percaya pada "teori konspirasi konglomerat yang terdiri atas narasi Warga Negara Reich serta ideologi QAnon."
Dilaporkan sebanyak 25 warga negara Jerman ditahan karena dicurigai menjadi "anggota organisasi teroris".
Kongres Peru memakzulkan Presiden Pedro Castillo
Kongres Peru telah mencopot Presiden Pedro Castillo dari jabatannya tak lama setelah Castillo mencoba membubarkan badan legislatif.
Mengabaikan upaya Castillo, kongres melanjutkan sidang pemakzulan, dengan 101 suara setuju untuk mencopotnya, enam menentang dan 10 abstain.
Setelah memenuhi sejumlah ketentuan dan menjalani program deradikalisasi, Umar Patek, terpidana terorisme bom Bali hari ini bebas bersyarat
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya