Dunia Hari Ini: Presiden Amerika Serikat Batal ke Australia karena Urusan Utang

Anda sedang membaca Dunia Hari Ini, edisi Rabu, 17 Mei.
Sejumlah berita utama yang terjadi di penjuru dunia dalam 24 jam telah kami rangkum untuk memudahkan Anda mengikuti perkembangan hari ini.
Kita awali dari Amerika Serikat.
Presiden Biden persingkat kunjungan ke Asia
Gedung Putih mengatakan Presiden Joe Biden menunda rencana kunjungan ke Australia dan Papua Nugini karena tersendatnya perundingan mengenai kenaikan pagu atau plafon utang di Kongres.
Presiden Biden akan terbang ke Jepang, Rabu besok untuk menghadiri pertemuan G-7, yang juga akan dihadiri Perdana Menteri Australia Anthony Albanese.
Presiden Biden harus segera pulang ke Washington DC untuk membahas kenaikan pagu utang.
Partai Republik menghendaki pemotongan anggaran sebagai jawaban untuk kenaikan pagu utang, karena ada risiko Departemen Keuangan Amerika Serikat akan kehabisan dana di awal Juni.
"Gagal bayar utang bukanlah opsi yang bisa kami terima," kata Presiden Biden.
Presiden Joe Biden membatalkan kunjungannya ke Australia dan Papua Nugini, karena harus segera kembali ke Gedung Putih untuk membicarakan plafon utang
- Dunia Hari Ini: Jenazah Dua Pendaki Gunung Cartensz di Papua Sudah Dievakuasi
- Sulitnya Berbaik Sangka kepada Danantara
- Temu Mencoba Masuk Indonesia, Tapi Bukan Itu yang Dikhawatirkan UMKM
- Presiden AS dan PM Inggris Bertemu Untuk Akhiri Perang Ukraina
- Istri Mantan Atlet Australia Ingin Suaminya Ikut Diadili dalam Kasus Prostitusi
- Pemerintah dan Apple Sepakati Perjanjian, iPhone 16 Boleh Dijual di Indonesia