Dunia Hari Ini: Presiden Trump Mau Mendeportasi Mahasiswa yang Ikut Unjuk Rasa Pro-Palestina
Anda kembali menyimak laporan Dunia Hari Ini edisi Kamis, 30 Januari 2025.
Laporan utama kami hadirkan dari Amerika Serikat.
Trump mau mendeportasi mahasiswa pro-Palestina
Donald Trump telah berjanji untuk mendeportasi mahasiswa non-warganegara dan lainnya yang ikut serta dalam protes pro-Palestina.
Ia mengatakan kampus-kampus "telah terinfeksi radikalisme" dan memberi "peringatan" kepada "simpatisan Hamas" yang ikut serta dalam pawai tersebut.
Trump dijadwalkan menandatangani perintah eksekutif pada hari Rabu, waktu setempat.
"Kepada semua warga negara asing yang bergabung dalam protes pro-jihadis, kami memberi tahu Anda: mulai tahun 2025, kami akan menemukan Anda, dan kami akan mendeportasi Anda," ujar Trump.
"Saya juga akan segera membatalkan visa pelajar semua simpatisan Hamas di kampus-kampus, yang telah dipenuhi dengan radikalisme seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya."
Jumlah korban penyerbuan India bertambah
Mayat, pakaian, dan tas berserakan di tanah setelah penyerbuan mematikan di pertemuan umat manusia terbesar di dunia, Maha Kumbh Mela di India utara.
Donald Trump telah berjanji untuk mendeportasi mahasiswa non-warganegara dan lainnya yang ikut serta dalam protes pro-Palestina.
- Utak-Atik Anggaran, Maju-Mundur Ibu Kota Nusantara
- LBH Pelita Umat Kecam Ide Trump Merelokasi Warga Jalur Gaza
- Dunia Hari Ini: Pesawat Air Busan Terbakar di Bandara Internasional Gimhae
- Dunia Hari Ini: Delapan Sandera Dalam Daftar Pembebasan Hamas Telah Tewas
- Kenapa 26 Januari Jadi Tanggal Kontroversial di Australia?
- Dunia Hari Ini: COVID Kemungkinan Besar Berasal dari Laboratorium